Terlepas dari tes, kondisi Emily dilaporkan sangat kompleks sehingga petugas medis tidak dapat memberikan jawaban yang pasti bagaimana cara yang tepat untuk merawatnya..
Saat usia lima tahun dia mulai perawatan terapi penggantian hormon yaitu suntikan tiga bulanan yang melemparnya pada gejala menopause.
Baca Juga: Ribuan Benjolan Selimuti Tubuh Pasangan Bahagia Ini, Kenali Kelainan Neurofibromatosis
Dia sebelumnya menambahkan bahwa putrinya secara teratur menderita pertumbuhan tulang yang sangat menyakitkan, payudara yang sakit dan gatal dan masalah sensorik.
Beberapa hari, dia bangun dengan pembengkakan di pergelangan tangan dan kakinya.
Namun Tam mengatakan bahwa Emily sangat istimewa, dia mengetahui ada perbedaan tapi dia tetap gembira dan mengatakan suatu saat suntikan hormon dapat membuat kondisinya seperti anak-anak yang lain.
"Terlepas dari segalanya, dia sangat senang, dia benar-benar istimewa," katanya.
Walau begitu, sebagai ibu, Tam tetap merasa khawatir, karena anaknya diganggu, ia juga memikirkan bagaimana ia akan sekolah nantinya.
"Ada begitu banyak aspek dalam hidupnya, dia terlalu muda untuk benar-benar sadar bahwa itu akan berdampak padanya," kata Tam.
"Dampak itu akan terjadi ketika dia mulai sekolah tahun depan, dan harus menghadapi menjadi anak yang sangat berbeda dengan orang lain."
Sang ibu berharap bahwa keluarga lain yang mengalami situasi serupa mungkin dapat belajar dari kisah putrinya.
Source | : | Daily Mirror |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Nieko Octavi Septiana |
KOMENTAR