Kecepatan seperti itu tidak cocok bagi jenis kapal tersebut, sehingga mengakibatkan bagian atas kapal hancur dan terpotong.
Termasuk ruang bioskop dan lantai dansa yang penuh dengan orang.
Lebih mengerikan lagi, kereta barang melintasi jembatan pada saat yang sama.
Beberapa gerbong relnya terguling, dengan batu bara dan kayu yang jatuh di atas kapal dan menambah jumlah korban.
Karena ada banyak penumpang yang tidak terdaftar, sulit untuk menentukan jumlah pasti korban.
Diperkirakan antara 176 dan 600 orang tewas dalam tragedi itu.
3. Tabrakan Pesawat di Udara (1979)
Baca Juga: Tak Ingin Dikirim Ke Panti Jompo, Wanita 92 Tahun Ini Bunuh Anaknya Sendiri
Tabrakan dua pesawat penumpang di udara di langit di atas kota Dniprodzerzhynsk, Ukraina Sovyet pada 11 Agustus 1979 adalah salah satu bencana udara paling mematikan yang pernah ada.
Kecelakaan itu disebabkan oleh kesalahan dari rookie dispatcher yang mengirim dua Tu-134 ke arah satu sama lain.
Akibat tabrakan itu, 178 penumpang dan penumpang tewas.
Seperti banyak malapetaka lain di Uni Soviet, yang satu ini pada mulanya ditutup-tutupi.
Baca Juga: Detik-detik Meninggalnya Ani Yudhoyono, Sempat Alami Gagal Napas dan Dibantu Respirator
Source | : | rbth.com |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR