Setelah proses itu dilalui, pasien akan disematkan tanda mata dari kami berupa pin merah-putih untuk kemudian akan kami layani secara cuma-cuma, mulai pemeriksaanya, obatnya dan semuanya,” terang Yusuf.
Dokter Yusuf Nugraha menyematkan pin merah putih kepada pasien yang usai menyanyikan lagu Indonesia Raya dan membaca Pancasila sebelum berobat gratis di Klinik Harapan Sehat, Cianjur, Jawa Barat.
“Tapi, kalau kondisi pasiennya tidak memungkinkan, bisa diwakilkan oleh keluarganya atau si pengantar pasien,” ujar dia.
Yusuf menyebutkan, program yang diusungnya itu juga untuk mengajak masyarakat untuk kembali bersatu usai berbeda pilihan politik di Pemilu 2019.
Bersatu atas nama Indonesia, dan kembali pada satu kepentingan, kepentingan Indonesia.
“Mudah-mudahan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang maknanya sangat mendalam itu bisa lebih meningkatkan dan menguatkan rasa nasionalisme kita,” harapnya.
Yusuf mengaku, sejak program itu digulirkan sepekan lalu, respons masyarakat ternyata cukup tinggi.
“Hari ini saja sudah 25 pasien yang memanfaatkan program ini,” kata dia.
Melalui program ini, pihaknya juga ingin menyampaikan pesan kepada publik jika Klinik Harapan Sehat yang dikelolanya itu bisa diakses oleh siapapun tanpa memandang latar belakang, suku, agama maupun golongan.
“Siapapun itu silahkan manfaatkan, termasuk program-program berobat gratis lainnya yang telah kami sediakan,” ucap dia.
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR