Dua orang karyawannya tampak memunguti sisa-sisa pecahan kaca yang bertebaran di lantai.
Ia mengatakan, warungnya terpaksa tutup sementara akibat kerusakan yang dialaminya.
Namun, Rajab masih berusaha ikhlas dengan kejadian Rabu malam itu.
"Berusaha cari modal dulu, libur dulu. Mungkin bukan rezeki kami ini, sudah ikhlas lah," ujar Rajab.
(Ardito Ramadhan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Rajab Kehabisan Modal karena Warung Dijarah dan Tabungan Rp 8 Juta Diambil Perusuh 22 Mei".
Baca Juga: Kerusuhan 22 Mei: Mengapa Seseorang Mudah Terprovokasi saat Berada dalam Kerumunan?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR