Dan melalui program AI Academy tersebut, BaBe ingin membantu melatih generasi baru Indonesia.
“Tim BaBe juga ingin membuka kesempatan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan pelatihan dengan nilai yang baik untuk magang di perusahaan kami dan bergabung dalam tim BaBe,” jelas Weihan Liew.
Menurut laporan BaBe, inisiatif pelatihan pertama diadakan selama bulan April 2019 dan berlangsung selama empat minggu.
Dalam pelatihan ini, materi pelajaran yang diajarkan cukup banyak.
Seperti materi pelajaran Artifical Intelligence, yang diadakan pada akhir pekan, dan dua pelajaran yang dibahas per minggu.
Pelatihan ini difasilitasi oleh beberapa pakar industri ini.
Antara lain Dr.Hendri Murfi, Dr. Sarini, Dr. Taufik Sutanto, dan para pakar dari tim BaBe, yaitu: LeMan Tien, Pham Duy Tung, Luong Xuan Bach, dan Vu Van Tu.
Untuk mengikuti gelombang pelatihan, para pelajar dari wilayah Jawa Timur dan sekitarnya mendaftar melalui situs web training.babe.co.id.
Peserta program dipilih berdasarkan kriteria yang ketat, mengevaluasi kemampuan Matematika mereka serta pemrograman melalui tes online dan tertulis.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR