Menurunkan risiko komplikasi kehamilan
Seperti diabetes gestasional dan preeklampsia. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil dengan diabetes gestasional yang berolahraga tiga kali seminggu dapat menurunkan risiko bayinya lahir dengan berat badan blebih besar 54% dan menurunkan risiko melahirkan caesar sebesar 34%.
Berolahraga juga dapat membantu menjaga berat badan sehingga meningkatkan kesehatan ibu hamil secara keseluruhan.
Membantu menyediakan energi
Olahraga teratur dapat membantu ibu hamil dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, membuatnya tidak mudah lelah.
Karena, dengan berolahraga dapat meningkatkan kebugaran tubuh ibu hamil. Dengan berolahraga, juga melatih otot, sehingga ibu hamil tidak perlu melakukan banyak usaha untuk melakukan aktivitas.
Membuat tidur lebih nyenyak
Olahraga atau senam saat hamil dapat membuat tubuh cukup lelah, yang nanti membuatnya lebih nyenyak tidur pada malam hari.
Baca Juga: Angkut Pesawat Tempur, Kapal Induk Charles De Gaule Perancis Berlayar Dekat Perairan Aceh, Ada Apa?
Membantu pemulihan tubuh lebih cepat setelah melahirkan
Berolahraga atau senam secara teratur selama kehamilan dapat memperkuat otot, sehingga tubuh bisa pulih lebih cepat setelah melahirkan karena otot sudah biasa dilatih.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Nieko Octavi Septiana |
KOMENTAR