Para peneliti mengakses sampel besar catatan kesehatan milik 12.507 anak remaja dan remaja (berusia 6 hingga 17 tahun) di Swedish Childhood Obesity Treatment Register selama satu dekade (2005 hingga 2015).
Mereka membandingkan dengan 60.063 anak-anak tanpa obesitas dari latar belakang keuangan dan sosial yang sama untuk mencapai konsensus.
Terungkap bahwa 4.320 anak-anak menderita depresi atau kecemasan selama rata-rata empat setengah tahun.
Baca Juga : Perhatikan Baik-baik! Ini 5 Alasan Sebenarnya di Balik Obesitas Anak Anda
Para peneliti tidak ingin faktor lain mempengaruhi hasil penelitian. Jadi, mereka membatalkan dan menyeimbangkan faktor risiko lain selain obesitas, seperti migrasi, gangguan kejiwaan, genetika, dan latar belakang ekonomi.
Presentase anak perempuan yang memiliki masalah kesehatan mental sementara secara bersamaan mengalami obesitas adalah 5 persen lebih tinggi daripada anak perempuan dengan berat badan normal.
Dengan kata lain, 11,6 persen anak perempuan dan remaja yang mengalami depresi atau kecemasan adalah bagian dari kelompok obesitas, sementara 6 persen anak dengan berat badan normal didiagnosis dengan masalah kesehatan mental ini.
Baca Juga : Hati-hati, Obesitas Sebelum Usia 50 Tingkatkan Risiko Kematian Akibat Kanker Pankreas
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR