Dilaporkan serangan fatal itu terjadi pada Minggu Paskah (21 April 2019) di kota Vejer, Andalucia.
Festival itu memang sangat diminati, penonton berkumpul untuk perayaan tahunan yang sudah ada sejak 1976 tersebut.
Dua banteng berlari melalui jalan-jalan di tempat yang dianggap sebagai daya tarik wisata utama untuk daerah tersebut.
Hewan-hewan yang digunakan dalam festival memiliki 'bola' yang melekat pada ujung tanduk mereka dalam upaya untuk melindungi penonton jika sewaktu-waktu mereka diserang.
Baca Juga : Anak Anda Lahir pada Pagi Siang atau Malam Hari? Yuk, Cari Tahu Kepribadiannya Sesuai Waktu Lahir Anak Anda!
Namun, peristiwa itu masih sangat berbahaya karena ukuran dan berat banteng.
Paramedis di tempat kejadian juga harus merawat seorang wanita yang pingsan dan seorang pria lain yang membutuhkan tujuh jahitan setelah ia terluka oleh banteng yang sama.
Walikota kota menyebutnya 'kecelakaan yang tidak menguntungkan' yang mengatakan bahwa korban biasanya menonton di tempat yang sama tetapi dari balik penghalang pelindung.
Festival banteng adalah bagian populer dari budaya Spanyol, tetapi juru kampanye hak-hak hewan ingin festival itu untuk dilarang.
Source | : | Metro |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR