Mereka menguji efek susu kodok kepada 42 partisipan.
Menerbitkan temuan mereka dalam jurnal Psychopharmacology, peneliti melaporkan bahwa rata-rata tingkat depresi turun 18 persen sehari setelah menghirup susu kodok.
Tak hanya itu, tingkat kecemasan berkurang 39 persen dan stres menurun 27 persen.
Baca Juga : Tubuh Ani Yudhoyono Semakin Kurus, Ternyata Minuman Sejuta Umat Ini Bisa Jadi Penyebab Leukimia
Peneliti kemudian meneruskan penggunaan susu kodok kepada partisipan hingga mencapai 4 minggu.
Hasilnya sungguh luar biasa, peringkat depresi turun menjadi 68 persen di bawah tingkat awal, sementara kecemasan dan stres masing-masing turun 56 persen dan 48 persen.
Sementara mekanisme di balik efek anti-depresan ini tidak sepenuhnya dipahami, penulis penelitian menganggap itu semua disebabkan peningkatan neurogenesis.
Telah diketahui sebelumnya bahwa 5-MeO-DMT dapat merangsang pertumbuhan dan perkembangan neuron.
Baca Juga : Mengapa Pasangan yang Tidak Bahagia Masih Tetap Bersama? Ini Alasannya!
Para peneliti mengatakan bahwa senyawa tersebut dapat membantu meringankan penyakit neuropsikiatri dengan mengikat reseptor sigma-1 di otak.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR