Namun, sifatnya yang tidak stabil sering membuatnya meledak sebelum digunakan, dan juga digunakan dalam serangan teroris di beberapa wilayah.
Seperti diketahui, serangan teror di Barcelona dan Manchester pada 2017 silam, juga diduga kuat menggunakan ledakan mother of satan.
Kemudian, rentetan aksi peledakan bom di Surabaya dan Sidoarjo, Mei 2018 silam juga disoroti sebagai peledakan bom di tiga gereja disinyalir menggunakan mother of satan.
Terbaru adalah, serangan pada 8 lokasi di Sri Lanka, termasuk gereja dan hotel, dikonfirmasi juga menggunakan bahan peledak sama mother of satan.
Baca Juga : Ingin Hidup Lebih Sehat? Tidurlah Menghadap Kiri, Bukan ke Kanan
Fakta lain juga mengungkat, bom jenis ini juga digunakan olek kelompok militan ISIS dan Irak. Anehnya semua serangan semacam ini diklaim oleh ISIS.
Source | : | tribunnews,Dailymail |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR