- Hindari orang-orang megalomania sedapat mungkin.
- Ketika mendengar si megalomania, berpikirlah positif agar kita tidak stres dan terpengaruh karena kata-katanya.
- Tetaplah berjalan pada jalur. Jangan biarkan orang arogan mempengaruhi kepercayaan diri kita.
- Jangan mengasihani diri sendiri ketika menghadapi si megalomania, ingat tidak ada yang salah pada diri kita. Masalah itu ada pada diri si arogan itu.
- Kenali diri sendiri dan upayakan untuk membangun kekuatan dan keteguhan diri sendiri. Sehingga kita tidak merasa harus bersaing dengan si megalomania.
- Tanyakan pada mereka mengenai apa yang akan orang pikirkan mengenai sifatnya itu. Supanya ia bisa mengubah perilakunya demi mempertahankan reputasinya. Ingat si megalomania tidak senang jika ia direndahkan.
- Cari pertolongan profesional untuk membantu si megalomania untuk berubah. Apalagi jika ia adalah orang yang kita kasihi.
(Moh Habib Asyhad)
Baca Juga : Yuk Coba Tes Kepribadian: Apakah Anda Mudah 'Baper' atau Justru 'Perfeksionis'?
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR