Dia kemudian merasa ada pasir yang mengganjal di matanya dan mencoba untuk menyiramnya, namun tidak berhasil.
Hingga akhirnya tiba pada malam itu, saat sakit matanya begitu tajam dan mata berair.
Hal itu mendorongnya untuk mencari pertolongan medis.
Dokter di Rumah Sakit Universitas Fooyin di Taiwan kemudian menemukan bahwa ada empat lebah keringat (sweat bee) di bawah kelopak matanya yang bengkak.
Baca Juga : Di Desa Trunyan, Mayat-mayat 'Diletakkan Begitu Saja' di Bawah Pohon Menyan Tanpa Dikubur
Lebah itu ditemukan hidup-hidup sedang memakan saluran air mata wanita itu.
Satu demi satu, Profesor Hung Chi-ting berkata bahwa dia mengeluarkan lebah-lebah itu dengan hati-hati.
"Saya melihat sesuatu yang tampak seperti kaki serangga, jadi saya menariknya keluar dengan mikroskop perlahan, dan satu per satu tanpa merusak tubuh mereka," katanya dalam konferensi pers.
Baca Juga : Ilmuwan Peringatkan Munculnya Jamur yang Sangat Kebal dari Obat, Mulai Menyebar ke Seluruh Dunia
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR