Advertorial

Demi Adiknya, Gadis Ini Relakan Sumsum Tulang dan Korbankan Peluang Masuk Universitas Bergengsi

Ade S

Editor

Gadis ini benar-benar menyayangi adiknya. Selain merelakan sumsum tulang, dia juga mengorbankan peluang untuk berkuliah di universitas ternama.
Gadis ini benar-benar menyayangi adiknya. Selain merelakan sumsum tulang, dia juga mengorbankan peluang untuk berkuliah di universitas ternama.

Intisari-Online.com -Pengorbanan seorang kakak untuk adiknya yang berasal dari China ini sungguh menyentuh hati.

Bagaimana tidak, sang kakak merelakan sumsum tulangnya untuk sang adik.

Selain itu, dia juga memilih untuk mengorbankan peluang untuk berkuliah di universitas bergengsi, lagi-lagi demi adiknya.

Berikut ini kisahnya.

Baca Juga : Jadi Pendonor Sumsum Tulang Belakang untuk Ani Yudhoyono, Pramono Edhie Harus Jauhi Makanan Enak Ini

Tahun ini seharusnya menjadi tahun yang spesial bagi Li Zi, seorang pelajar SMA yang berasal di kawasan timur China.

Sebab, tahun ini dia bakal bersiap menghadapi ujian nasional masuk universitas yang sangat bergengsi, dikenal dengan nama gaokao.

Namun, dia melewatkan peluang masuk perguruan tinggi terkenal demi merawat sang adik yang dilaporkan menderita kondisi darah yang langka.

Dilaporkan Yangtze Evening News via SCMP Selasa (9/4/2019), si adik yang bernama Li Guoshuo didiagnosis menderita anemia aplastic Desember lalu.

Baca Juga : Adik Kandung Ani Yudhoyono Jadi Donor Sumsum Tulang Belakang: Ini Alasan Mengapa Saudara Kandung Punya Kecocokan Lebih Besar

Kondisi itu pasien tidak bisa memproduksi sel darah merah yang cukup. Salah satu pengobatan yang tersedia adalah transplantasi sumsum tulang.

Hasil tes menunjukan Li sebagai donor yang cocok, sementara orangtua kakak beradik itu dilaporkan mempunyai kemungkinan yang rendah.

Remaja 18 tahun itu pun mantap melewatkan gaokao tahun ini demi menyelamatkan sang adik dengan menyumbangkan sumsum tulangnya.

"Saya bisa mengikuti gaokao lagi tahun depan. Namun, adik saya hanya mempunyai satu kesempatan emas untuk sembuh," ujar Li yang tinggal di Lianyungang itu.

Setiap tahun, gaokao diadakan pada Juni setiap tahun, dengan tes itu dianggap sebagai kunci mendapatkan universitas bagus dan masa depan cerah.

Karena itu, seorang murid bisa menghabiskan waktu beberapa tahun hanya untuk mempersiapkan diri dengan mengikuti tes yang sangat sulit.

Li Zi dan Li Guoshuo dilaporkan sudah menjalani cangkok sumsum tulang pada Maret lalu. Sang ayah, Li Qidong, menjelaskan kedua buah hatinya sangat menderita.

Selama operasi, Li mengatakan darah Zi diambil 800 ml, 1.000 ml darah yang mengandung sumsum, kemudian 400 ml sel punca (stem cell) untuk putra saya," ujar Li.

Baca Juga : Pramono Edhie Jadi Satu-satunya Donor Sumsum Tulang Belakang untuk Ani Yudhoyono, Ini Alasannya!

Kondisi Guoshuo dilaporkan stabil setelah dirawat selama dua bulan dengan sang kakak menunjukkan peningkatan pasca-operasi.

Namun, kesulitan keluarga itu masih belum selesai karena mereka dihadapkan pada keuangan mereka yang terkuras karean biaya rumah sakit.

Meski begitu, kisah Zi menuai pujian dari para netizen China karena menunjukkan pengorbanan dan sikap tidak egois demi kesembuhan adiknya.

"Saya berdoa semoga adiknya selamat dan berada dalam kondisi sehat. Sebab, sang kakak merupakan panutan," ujar salah seorang warganet Weibo.

(Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berikan Sumsum Tulang untuk Adiknya, Gadis Ini Korbankan Ujian Masuk Universitas".

Baca Juga : Demi Kesembuhan Ani Yudhoyono dari Kanker Darah, Sang Adik Bersedia Donorkan Sumsum Tulang Belakangnya

Artikel Terkait