Usahakan makanan selingan tersebut tidak lebih dari 10 persen kebutuhan kalori perhari atau sekitar 200 kalori (untuk usia produktif berkisar 1800-2000 kalori)
Makanan selingan juga bisa menjadi pengganjal perut ketika anak tidak sarapan pagi.
Biasanya, makanan selingan dikonsumsi antara Pukul 10.00-11.00 atau 16.00-17.00.
Baca Juga : Terlalu Sibuk di Kantor, Begini Cara Mudah Olahraga dengan Berbekal Kursi Kantor
"Jangan lupa tambahkan buah supaya jumlah kalorinya cukup," ujarnya.
Tidak hanya mementingkan angka kalori, orangtua juga idealnya melihat kandungan gizi dari makanan bekal yang dibawa anak.
Jangan sampai makanan yang dibawakan memiliki angka kalori tinggi namun tidak bergizi.
Baca Juga : Meski Hanya Berbekal Mie Instan, Pasukan TNI Siap Bertempur dalam Kondisi Apapun
"Gorengan dua biji bisa saja, tapi isinya cuma minyak, atau kalau bakwan cuma tepung," jelas Juwalita. (Nabilla Tashandra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bekal Anak ke Sekolah Perlu Bernutrisi Lengkap".
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Katharina Tatik |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR