Apa alasannya?
Justin Lehmiller berpendapat bahwa manusia memang selama ini lebih tertarik kepada hal yang bersifat familier.
"Perilaku ini kemungkinan terjadi karena (dengan memilih sesuatu yang familier) seseorang akan merasa nyaman," ungkap Justin Lehmiller.
Bukan cuma dari luar saja, kemiripan ini juga ternyata terlihat dari segi genetik.
Pasangan yang punya wajah mirip rupanya dari segi genetik memiliki kesamaan yang cukup signifikan.
Hal ini, menurut seorang guru besar di Stanford Graduate School of Education bernama Ben Domingue, bisa jadi karena mereka sebenarnya punya nenek moyang yang sama.
Sifat, tata cara berperilaku, atau pandangan hidup yang sama membuat pasangan dengan gen mirip akan lebih langgeng.
Namun, mitos wajah mirip berarti jodoh ini bisa terpatahkan jika pasangan menjalani hubungan jarak jauh alias LDR.
Ketika menjalani LDR, seseorang akan lebih lama menghabiskan waktu dengan orang lain yang berbeda sifat, ras, serta perilaku.
Hal ini pun kemudian berpengaruh terhadap fitur wajah mereka yang tak begitu mirip dengan pasangannya.
Berarti pasangan yang LDR tidak berjodoh?
Siapa yang tahu, jodoh kan di tangan Tuhan dan bagaimana pasangan menjalani hubungan mereka! (Andika Thaselia)
(Artikel ini sudah tayang di grid.id dengan judul “Mitos Wajah Mirip Berarti Jodoh Akhirnya Terbukti Secara Ilmiah, Coba Cek Foto Pasangan Kamu!")
Baca Juga : Seperti Wanita, Lumba-lumba Betina Juga Memiliki Klitoris dan Dapat Alami Orgasme
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR