Masalah keamanan sepertinya akan menjadi penghambat. Pasalnya, Sahara Barat merupakan daerah rawan konflik.
"Karena sejarah konflik, penelitian arkeolog dan paleontologi di Sahara Barat sangat terbatas," tulis Joane Clarke, dosen senior di University of East Anglia seperti dikutip dari Live Science awal bulan ini.
Baca Juga : Uni Eropa Diskriminasi Penggunaan Kelapa Sawit, Mahathir: Orang Kaya Mencoba Memiskinkan Orang Miskin
Artikel ini telah tayang di Kompas.com oleh Monika Novena dengan judul "Misteri Ratusan Struktur Batu Berusia Ribuan Tahun di Sahara"
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR