Hasilnya, mereka yang makan lebih dari dua porsi jamur yang dimasak setiap minggu memiliki risiko hingga 50 persen lebih rendah untuk mengalami kerusakan kognitif ringan.
Meskipun 300 g jamur mungkin terdengar seperti banyak, para peneliti percaya bahkan satu porsi kecil masih bisa bermanfaat untuk mengurangi risiko MCI.
"Korelasi ini mengejutkan dan membesarkan hati," kata salah satu peneliti, Feng Lei.
"Tampaknya bahan tunggal yang tersedia secara umum dapat memiliki efek dramatis pada penurunan kognitif."
Meskipun orang-orang dengan MCI biasanya masih dapat melakukan kegiatan sehari-hari, namun kemampuan mental mereka lebih buruk daripada yang diperkirakan untuk usia mereka.
Ini bukan jenis demensia. Tetapi orang-orang dengan MCI lebih mungkin untuk mengembangkan demensia.
"Kami sangat tertarik pada senyawa yang disebut ergothioneine (ET)," kata Dr Irwin Cheah.
“ET adalah antioksidan dan antiinflamasi yang unik yang tidak dapat disintesis oleh manusia sendiri.”
“Tapi ET bisa diperoleh dari sumber makanan, salah satu yang utama adalah jamur.”
Namun tak semua jamur bermanfaat seperti di atas.
Jamur yang masuk dalam penelitian ini adalah jamur kancing putih dan tiram, shiitake dan varietes emas, serta jamur kering dan kalengan.
Tapi para ilmuwan yakin bahwa efek positif ini kemungkinan dihasilkan oleh banyak jenis jamur lainnya.
Baca Juga : Tak Hanya Orangtua, Tante Juga Memainkan Peran Penting dalam Kehidupan Setiap Anak, Ini Alasannya
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR