Dr Christian Dunn, seorang peneliti lahan basah di Bangor University yang melakukan penelitian ini, mengatakan plastik mikro harus dianggap sebagai kontaminan serius yang muncul, sama seperti limbah farmasi dan pestisida.
Hidup tanpa plastik memang bukan hal mudah, karena kita begiru dekat dengan plastik. Mulai dari tas kresek, sedotan, botol dan gelas minuman, kemasan makanan, semuanya dari plastik.
Karenanya butuh komitmen dan kedisiplinan yang tinggi untuk mengurangi pemakaian plastik agar bumi menjadi tempat yang lebih sehat dan bersih.
Kita misalnya bisa menggunakan alternatif lain, seperti memakai botol air yang dapat digunakan kembali daripada membeli air kemasan.
Baca Juga : Mengenal Sea Squirt, Hewan Kecil Elastis yang Menyerap Polusi Plastik Lautan
Atau, kita bisa menukar sedotan plastik dengan sedotan stainless atau bahan lain yang bisa terurai di alam.
Namun, ini semua bukan hal yang mudah dan belum cukup untuk secara total menghindari plastik dalam kehidupan kita.
Masalahnya ada banyak barang-barang tak terduga dan sering kita gunakan, ternyata mengandung unsur plastik. Berikut lima barang tersebut.
Produk sanitasi wanita
Plastik adalah bahan utama yang digunakan dalam produk sanitasi wanita, misalnya tampon. Mungkin tak hanya tampon saja yang mengandung plastik.
Baca Juga : Tanpa Operasi Plastik, Transformasi Menakjubkan Wanita ni Benar-benar Bikin Pangling
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR