Hilang kepercayaan
Hilangnya kepercayaan adalah salah satu masalah paling berbahaya dalam sebuah hubungan.
Masalah kepercayaan dapat mencakup faktor-faktor seperti cemburu, posesif, kekakuan tidak masuk akal, emosional perselingkuhan, perselingkuhan fisik/seksual, kurangnya kepercayaan dan kehandalan, kurangnya dukungan emosional, kurangnya kompatibilitas keuangan, dan kurangnya saling mendukung tujuan.
Beda prinsip dan prioritas
Tidak mudah bagi pasangan untuk berjalan bersama untuk waktu yang lama.
Semakin lama bersama, semakin banyak pula perbedaan yang akan ditemukan, termasuk prioritas, prinsip dan tujuan.
Komunikasi kurang
Sejumlah penelitian telah mengidentifikasi komunikasi (atau kurangnya komunikasi) sebagai salah satu alasan utama untuk putus.
Narsisme
Kelompok riset Mayo Clinic mendefinisikan gangguan kepribadian narsistik sebagai 'gangguan mental di mana orang merasa dirinya penting dan dikgumi orang."
Baca Juga : 60 Persen Pasangan Menikah Justru Kesepian, Dan Ternyata Bisa Menular!
Narsisme sering ditandai oleh kurangnya keintiman dalam hubungan.
Tindakan narsisme mencakup kesombongan diri, superioritas terhadap pasangan, egois, pencitraan, tidak bertanggung jawab, serta menghina pasangan.
Pelecehan relasional
Pelecehan relasional didefinisikan sebagai penganiayaan yang berulang dari seorang individu.
Contoh pelecehan relasional termasuk verbal, emosional, fisik, atau pelecehan seksual.
Lalu sebenarnya, berapa lama waktu pacaran yang ideal menurut para pakar?
Melansir dari verylmag, dalam studi Penn State University yang disebut proyek PAIR, Profesor Ted L.Huston meneliti 168 pasangan pengantin baru selama 14 tahun dan memetakan kebahagiaan hubungan pasangan masing-masing.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang rata-rata berpacaran selama 25 bulan sebelum menikah memiliki pernikahan paling bahagia.
Baca Juga : Artikel Terpopuler 2018 : 10 Tanda yang Tunjukkan Bahwa Pasangan Anda Hanya Memanfaatkan Anda
KOMENTAR