Walau terkadang anak sulung merasa tersisih, namun mereka tetap ingin membantu orangtuanya saat merawat adiknya.
Sikap inilah yang menyebabkan anak sulung sering mengambil alih tanggung jawab orangtua pada usia yang sangat muda dan mungkin sampai dewasa kelak.
Inilah sebabnya mengapa anak sulung menjadi lebih pintar dan benar-benar dewasa untuk usianya.
Perlu Anda ketahui, keberhasilan dalam akademis dan intelektual tak hanya berasal karena Anda adalah anak sulung.
Sebab, fakta secara langsung perhatian dan kasih sayang orangtua juga menjadi faktor penentu prestasi anaknya.
Ada contoh kasus di mana ketika interaksi antara orangtua dan anak kurang, maka mereka menunjukkan kemampuan yang lebih rendah. Misal dari belajar dan IQ.
Lalu apa saran terbaik?
Pertama, jangan memaksakan kehendak Anda kepada anak sulung dan jangan membedakan kasih sayang Anda.
Mulailah untuk tidak terlalu memaksakan yang tertua untuk selalu menjadi yang terbaik.
Juga, percakapan dan kepercayaan terbuka bersama.
Dengan begini, semua anak Anda, baik anak anak sulung, kedua, dan bungsu, bisa berkembang dan menciptakan landasan yang kuat untuk melangkah dari masa kanak-kanak ke dewasa.
Baca Juga : Digigit Serangga, Kaki Anak Ini Terinfeksi Bakteri Pemakan Daging dan Terancam Diamputasi
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR