Hingga setelah beberapa waktu berlalu, mereka menemukan ketiga anak tersebut di dalam freezer yang berada di halaman rumah.
Ketika ditemukan, ketiga anak kecil tersebut tidak bernapas. Mereka pun melakukan CPR dan menelpon ambulans.
Setelah tiba ambulans tiba, anak-anak tersebut dibawa ke rumah sakit setempat. Tapi di rumah sakit, mereka dinyatakan meninggal dunia.
Polisi yang melakukan penyelidikan atas kasus ini mengungkapkan tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik kepada ketiga korban.
Namun dari hasil wawancara dengan orang dewasa yang berada di rumah, mereka mengaku memang membeli freezer baru.
Tapi freezer tersebut belum dicolokkan dan dibawa masuk ke dalam rumah. Freezer juga tidak memiliki gembok.
Namun ketika freezer tersebut diperiksa, terlihat pengait freezer cukup sulit dibuka.
Akhirnya pihak kepolisian mengambil kesimpulan bahwa anak-anak tersebut masuk ke dalam freezer dan mereka tutup.
Namun mereka tidak bisa membukanya kembali dan terjebak di dalamnya. Mereka kemungkinan besar kehabisan oksigen.
Hingga berita ini diturunkan, penyelidikan masih berlangsung dan akan diteruskan ke Kantor Kejaksaan Negeri Sirkuit Yudisial Ketiga untuk ditinjau.
Tapi dari kasus ini, kita bisa mengambil pelajaran untuk selalu memerhatikan apa yang anak-anak kita lakukan.
Baca Juga : Robby Tumewu Meninggal dan Pernah Kena Stroke: Tak Hanya Orang Dewasa, Para Remaja Juga Bisa Kena Stroke Lho
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR