Sudah jamak mendengar teriakan kesakitan orang-orang yang tersengat ubur-ubur dari kamar ganti di pantai-pantai sepanjang pesisir timur Australia selama musim panas di belahan Bumi Selatan.
Tapi jumlah orang yang tersengat dalam beberapa hari terakhir mengejutkan pihak otoritas.
Biasanya dalam setahun hanya tercatat 10 ribu kasus sengatan si botol biru di pesisir timur Australia, menurut Royal Australian College of General Practitioners.
Jumlah kasus sengatan ubur-ubur yang luar biasa besar dalam beberapa hari terakhir terjadi karena angin pantai yang bertiup kencang dari utara ke timur, membawa ubur-ubur ke arah para pengunjung pantai.
Baca Juga : Kisah Keluarga Miskin Asal Pamekasan: Memilih Tidur untuk Mengurangi Rasa Lapar
Para dokter menggambarkan gejala-gejala sengatan sebagai rasa sakit tajam dan reaksi pelepuhan kulit akut.
"Sakit yang amat sangat pada kulit bisa berlangsung mulai dari beberapa menit hingga beberapa jam...Sengatan juga bisa menimbulkan gejala-gejala sistemik seperti mual, muntah, dan merasa lesu."
Cara perawatan termasuk mencuci luka dengan air bersuhu 45 derajat Celsius atau menggunakan kompres es.
Perawatan sengatan ubur-ubur api lebih mudah daripada mengobati sengatan ubur-ubur jenis Irukandji yang sangat ditakuti.
Baca Juga : Jasad Wanita 18 Tahun Ini Hilang dari Makamnya, Diduga Karena 'Pernikahan Hantu', Begini Kisahnya
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR