Sayangnya, hanya ada sedikit tempurung otak asli dari hewan purba itu.
Meski begitu, hasil CT scan para peneliti menunjukan tempat otak berada di kepala hewan tersebut.
"CT scan menunjukkan kanal panjang di dalam tulang tengkorak yang awalnya berisi pembuluh darah dan saraf," kata Laura Porro, ahli sel dan biologi perkembangan dari University College London yang terlibat.
"Adapun otak itu sendiri, sayangnya, tempurung otaknya tidak cukup lengkap sehingga kita dapat memberikan pengukuran spesifik dari ukuran atau bentuk otak," ujar Lomax.
Baca Juga : Mengabdi 66 Tahun di Masjid Istiqlal, Mbah Parno Dapat Hadiah Rumah
"Tetapi apa yang dapat kita katakan adalah bahwa, berdasarkan pada bentuk tulang di sekitar otak (dan dari mempertahankan kesan struktur yang mengelilingi otak), tempurungnya sangat berbeda [dari] spesies ichthyosaurus lainnya," sambungnya.
Saat ini, fosil tengkorak ini dipamerkan di Thinktank, Museum Sains Birmingham.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com oleh Resa Eka Ayu Sartika dengan judul "Alasan Fosil Monster Laut Berusia 200 Juta Tahun Kejutkan Peneliti"
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR