Kemungkinan besar bahwa ia korban pembunuhan semakin besar. Polisi pun menunggu polisi forensik sampai di TKP.
Namun tiba-tiba pria yang diduga korban pembunuhan tersebut bergerak, terbangun, lalu mulai berjalan.
Anda kaget?
Tenang, ini bukan kasus mistis seperti yang Anda bayangkan.
"Ketika kami tiba di tempat kejadian, kami secara singkat memeriksa tas dari kejauhan dan mengambil kesimpulan bahwa isinya tampak seperti sisa-sisa tubuh yang dipotong-potong," kata Kopral Sergio Passos.
"Kami tidak bisa langsung memeriksa tubuh karena kami takut akan menghilangkan jejak DNA."
"Jadi, kami menunggu tim penyelidik forensik sampai datang dan menganalisisnya sebelum dibawa ke laboratorium untuk diperiksa."
"Tapi tiba-tiba korban yang kami kira sudah tewas hidup kembali. Kami ketakutan.”
"Namun di sisi lain kami bersyukur bahwa ini bukan kasus pembunuhan."
Baca Juga : Kisah Callahan yang Terombang-ambing 76 Hari di Atlantik Seorang Diri hingga Kepribadiannya Terpecah Dua
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR