Dari dunia model, Dian lantas mengembangkan sayap ke dunia akting. Film pertama yang dibintanginya Atas Boleh Bawah Boleh bersama Warkop.
Ia menerima tawaran bermain film, menurutnya karena dunia film dan model tidak jauh berbeda. "Sama-sama perlu ekpresi dan penjiwaan."
Keseriusan Dian menapaki seni peran tercermin jelas dalam dirinya. Ia selalu berpandangan tidak mau hanya sekadar hadir lantas menghilang. Ia ingin bisa bertahan lama.
Konon untuk mendalami peran yang dibebankan ke pundaknya. ia tak segan-segan melakukan observasi lapangan atau konsultasi dengan sutradara.
Baca Juga : Cantik Bak Model, 10 Wanita Ini Tak Malu untuk Tunjukkan Sisi Jelek Mereka
"Saya tidak pernah mendapat pendidikan formal di bidang akting. Kalau saya tidak mengasah diri dan belajar dari lingkungan, bagaimana saya bisa maju. Ya, nggak?" ujarnya seakan meminta pembenaran.
Memang dalam mengerjakan sesuatu, ia selalu menginginkan totalitas. Kalau dia merasa tak mampu melakukannya; pasti akan ditolaknya. Sebagai ontoh, ia kerap mendapat tawaran untuk rekaman menyanyi.
Namun karena ia merasa kurang menyenangi dunia turik suara, maka ia tolak. "Terus terang, saya tidak tertarik dengan dunia menyanyi. Nggak tahu deh kenapa," jelasnya.
Sebagai bukti, ia menyebutkan, "Bila di TVRI ada acara musik dan RCTI menayangkan pergelaran busana, saya pasti akan pilih acara pergelaran busana."
Baca Juga : Titi Qadarsih: Jadi Model Memang Bisa Merusak Hubungan, Banyak Godaan Pria Iseng
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR