Kita tetap harus memperhatikan protein dan lemak yang berasal dari sumber lain.
Penting untuk diingat bahwa membuat jus berarti menghilangkan serat yang tidak larut.
“Ini adalah nutrisi berharga yang membantu pencernaan dan membantu kita merasa kenyang,” kata Abbey Sharp, RD., seorang ahli gizi yang berbasis di Toronto, seperti dilansir dari medicaldaily.
Masalah lain dengan kadar serat rendah adalah lonjakan kadar gula darah lebih cepat.
Baca Juga : Bukannya Menyehatkan, Jus Buah Justru Dianggap Bisa Bikin Anak Jadi Gemuk?
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi jus buah yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes tipe 2.
Semakin buruk dalam kasus jus yang dibeli di toko yang tentu saja, mengandung gula tambahan selain gula alami dari buah itu.
Ketika kita mengonsumsi jus segar buatan sendiri, kita dapat menghindari banyak gula tambahan.
Di sisi lain, jus sayuran dapat memberikan manfaat tanpa pelepasan glukosa yang cepat ke dalam aliran darah.
Baca Juga : Jus Buah Memang Menyegarkan, tapi Waspadalah Ada Bahaya di Baliknya!
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR