Advertorial

Terlalu Banyak Menghabiskan Waktu dengan Buaya Kesayangan, Pria Ini Diceraikan Istrinya yang 'Cemburu'

Afif Khoirul M
Adrie Saputra
Afif Khoirul M
,
Adrie Saputra

Tim Redaksi

Intisari-online.com - Di dunia ini mungkin banyak sekali kisah persahabatan manusia dengan hewan.

Salah satunya adalah persahabatan antara pria bernama Gilberto Shedden yang dijuluki 'Chitto' dengan seekor buaya yang bernama 'Pocho'.

Siapa sangka, buaya dengan panjang lebih dari 5 meter dengan berat hingga setengah ton ini menjadi kawan setia bagi Chitto/Shedden.

Melansir dari ourprint.com dikisahkan, Shedden pertama kali bertemu buaya ini di tepi sungai Parismina, di negara bagian Amerika Tengah pada tahun 1991.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Buaya ini menderita luka tembak di sebelah kirinya dan dikatakan hampir mati, oleh karena itu Shedden merawatnya.

Ia memasukan buaya ini ke dalam perahunya, dan membawanya ke Siquirres, Kosta Rika di mana Pochi dirawat oleh Shedden hingga sehat.

Selama 6 bulan Shedden merawat Pacho dengan memberi makan ayam, ikan, obat-obatan dan selama itu ia juga tidur dengan buaya ini.

Shedden juga mensimulasikan mengunyah makanan untuk mendorong makanan dari mulutnya karena kondisi buaya tersebut.

Baca Juga : Beginilah Penampakan Kebun Ganja Senilai Rp19 Milliar yang Tersembunyi di Dasar Bumi

"Makanan tidak cukup.Buaya membutuhkan cintaku untuk mendapatkan kembali keinginan untuk hidup,"kata Shedden.

Dia menyembunyikan buaya di kolam gelap di bawah pepohonan jauh di hutan terdekat.

Sampai dia memperoleh izin satwa liar yang diperlukan dari otoritas Kosta Rika, untuk memiliki dan membesarkan buaya yang terluka parah secara hukum.

Setelah buaya bernama Pocho ini pulih, Shedden melepaskannya ke sungai terdekat supaya ia hidup dengan normal di alamnya.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Akan tetapi, keesokan harinya pemandangan mengejutkan terjadi, tanpa sepengetahuan Shedden, buaya ini mengikutinya pulang.

Shedden neyadari buaya ini semalam tertidur di beranda rumahnya, karena hal itu akhirnya Shedden memutuskan untuk memeliharanya.

Kemudian setiap harinya, Shedden menghabiskan banyak waktu dengan buaya ini, bahkan karena hal itu, istrinya meninggalkannya karena terlalu banyak menghabiskan waktu dengan Pocho.

Hingga akhirnta kabar persahabatan Pocho dan Chitto ini menyebar ketika seseorang melihat keduanya berenang bersama.

Baca Juga : Artikel Terpopuler 2018: Inilah Taman Neraka yang Tawarkan Beragam Siksa 'Akhirat' pada Pengunjung

Pada Juli 2000 saluran 7 Kosta Rika memfilemkan persahabatan tidak biasa ini, Chitto dan Pocho menjadi bintang dan meneima sejumlah perhatian di AS, Chili dan Inggris.

Kementrian Lingkungan, Energi dan Telekomunikasi mengizinkan Shedden merawat Pacho selama mereka bisa memantaunya.

Bahkan Shedden bekerja sama dengan dokter hewan dan ahli memberi makan Pocho 30 kilogram ikan dan ayam setiap minggunya.

Selama lebih dari satu dekade, Chitto dan Pocho menghabiskan waktu bersama, mereka juga seringkali berenang bersama di danau buatan di Finca Las Tilapias di Kota asalnya Siquirres, Kosta Rika.

Baca Juga : Ada Bedak Bayi yang Disebut Bisa Menyebabkan Kanker, Bagaimana Mungkin Bisa Terjadi?

Hingga akhirnya pada 12 Oktober 2011 di luar rumah Shedden di Siquirres, Pocho meninggal secara alamiah.

Kematian buaya tersebut bahkan dihadiri oleh orang-orang dari berbagai penjuru, di mana untuk pertama kalinya pemakaman buaya dihormati seperti manusia.

Meninggalnya Poncho membuat harta nasional budaya Kosta Rika hilang, namun sebagai buaya yang bersahabat dengan manusia Pocho selalu dikenang di sebuah museum di kKota Sequirres.

Artikel Terkait