Advertorial

Pria Kena Infeksi Paru-paru Karena Sering Cium Kaus Kakinya, Ini Cara Agar Tak Terkena Infeksi

Adrie Saputra
Mentari DP
,
Adrie Saputra

Tim Redaksi

Seorang pria asal China dilaporkan sering mengendus kaus kakinya setelah selesai bekerja.
Akibatnya ia terkena infeksi paru-paru.
Seorang pria asal China dilaporkan sering mengendus kaus kakinya setelah selesai bekerja. Akibatnya ia terkena infeksi paru-paru.

Intisari-Online.com – Anda suka mencium atau mengendus kaus kaki Anda?

Jika iya, mungkin sepertinya kebiasaan ini perlu Anda hilangkan.

Jangan sampai Anda mengalami apa yang pria ini alami.

Dilansir dari metro.co.uk dan dailymail.co.uk pada Minggu (16/12/2018), seorang pria bernama Peng (37) asal China dilaporkan sering mengendus kaus kakinya.

Baca Juga : Alami Nyeri di Perut Sebelah Kiri? Jangan Abaikan! Mungkin 1 dari 12 Ini Penyebabnya

Biasanya ia mengendus kaus kakinya setelah selesai bekerja.

Ketika dia berganti pakaian yang lebih nyaman, dia akan melepas kaus kakinya yang bau dan menghirup bau itu.

Gara-gara kebiasaan ini, dia mengalamiinfeksidari jamur yang berkembang di kaus kakinya itu yang kemudian menyebar keparu-parunya.

Sampai berita ini diturunkan, Peng sedang berada di rumah sakit karena infeksi paru-paru.

Kata dokter, dia menghirup infeksi dari jamur yang telah berkembang di kaus kakinya yang berkeringat.

Lalu infeksi tersebut telah menyebar ke paru-parunya.

"Infeksi juga dapat dikaitkan dengan kurangnya pasien beristirahat di rumah karena juga merawat anaknya, yang kemudian mengarah ke sistem kekebalan menjadi lebih lemah," kata Mai Zhuanying, dokter di RS Zhangzhou kepada Fujian Daily.

Baca Juga : Inilah 7 Ponsel Dengan Kamera Terbaik di Tahun 2018, Mau Beli?

Dokter juga menegaskan kejadian ini sering terjadi jika seseorang sering mengendus kaus kakinya sendiri.

Tentu saja berita ini membuat kaget beberapa warga China.

Sebab, ada beberapa orang yang mengaku memiliki kebiasaan ini.

"Alasan sayamenciumkaus kakinya karena ingin tahu apakah saya bisa terus memakainya pada hari berikutnya," tulis salah satu netizen.

"Oh tidak. Mungkin saya harus berhenti mencium kaus kaki saya setelah memakainya seharian," tulis yang lain.

"Saya berjanji akan mencuci kaus kaki setiap hari sekarang," tulis netizen lainnya.

Menurut Science Direct,infeksi jamur padaparu-parumerupakan masalah kesehatan yang kritis dan bisa berakibat fatal.

Diagnosisinfeksijamur tersebut sulit dikenali karena tanda dan gejala penyakitnya tidak spesifik.

Lalu bagaimana menjaga diri kita agar tidak terkena infeksi jamur?

Begini beberapa cara pencegahan infeksi jamur.

- Jaga kebersihan kulit.

Misal dengan mengerikan tubuh bila basah karena sehabis mandi atau berkeringat.

- Jangan berbagi pakai handuk, pakaian, atau barang-barang pribadi dengan orang lain.

Baca Juga : 10 Bencana Alam Paling Mematikan di 2018, Nomor 1 dan 2 dari Indonesia

Usahakan juga mencucinya selama berkala.

- Kenakan alas kaki di tempat umum. Seperti di kantor atau rumah.

- Jangan menggaruk area kulit yang terinfeksi. Terutama sampai kulit memerah.

- Hindari mengenakan pakaian atau sepatu ketat.

Karena biasanya di sinilah jamur berkembang dengan cepat.

- Kenakan pakaian yang bersih untuk beraktivitas.

Apakah Anda tahu kapan harus berganti pakaian?

Umumnya satu buah pakaian hanya boleh dikenakan satu kali.

Terutama jika Anda mengenakannya seharian.

Namun jika Anda mengenakannya hanya 1 hingga 2 jam, maka Anda bisa mengenakannya sekali lagi.

- Segera cuci pakaian setelah digunakan.

Ini wajib. Karena jika pakaian jarang dicuci, maka jamur akan berkembang menjadi besar.

Baca Juga : Ngeri, 7 Penyakit Ini Dapat Membunuh Kita Kurang dari 24 Jam

Artikel Terkait