Di negara imigran Yahudi dan pengungsi dari seluruh dunia, orang-orang dari semua latar belakang politik, sosial dan ekonomi melakukan layanan militer berdampingan, membentuk ikatan yang benar-benar melampaui divisi normal ini.
3. Egaliter
Israel adalah unik dalam dinas militer yang wajib untuk laki-laki dan perempuan, dan, pada kenyataannya, satu-satunya negara di dunia yang mempertahankan wajib militer bagi perempuan.
Baca Juga : Perang Enam Hari: Bagaimana Israel Memenangkan Pertempuran Ini?
Pria melayani selama tiga tahun dan wanita hanya kurang dari dua tahun.
Ada beberapa golongan yang dibebastugaskan dari kewajiban militer ini.
Mereka termasuk yang tidak mampu secara fisik atau psikologis, wanita menikah atau yang memiliki anak, pria religius yang memilih untuk belajar Torah penuh waktu serta wanita relijius yang lebih memilih mengabdi pada komunitas.
4. Pasukan Cadangan
Karena populasi Israel yang kecil, tentara yang dilepas terus menjadi cadangan selama bertahun-tahun.
Baca Juga : Ini Isi Surat Berisi Pandangan Albert Einstein tentang Tuhan, Agama, dan Yahudi yang Dilelang Rp22,7 Miliar
Source | : | judaicawebstore.com |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR