Beberapa menit setelah korban digigit ular kobra, keberadaan korban diketahui oleh Sasun (33), keluarga korban sendiri, ditemukan sudah terbaring di rerumputan.
2. Dievakuasi ke Rumah Sakit
Kejadian itu membuat geger warga sekitar, selanjutnya korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Banjarmasin.
Suami korban bernama Syarkawi (40) dihubungi oleh warga.
Sementara itu, beberapa puluh menit dilakukan pemeriksaan, pihak rumah sakit menyatakan korban sudah meninggal dunia.
Syarkawi yang ditemui di rumahnya mengatakan, pada saat dia berada di tempat kerja, beberapa tetangganya menelepon agar dia ke rumah sakit.
Setelah di RS Bhayangkara ternyata nyawa istrinya sudah tidak tertolong lagi.
3. Disemayamkan di Teras
Baca Juga : 5 Makanan Anti Penuaan untuk Orang Berusia 40an Tahun Agar Kulit Tetap Kencang dan Bersinar
Setelah dari rumah sakit, jenazah korban disemayamkan di teras rumah.
Masih ada kepercayaan di masyarakat di Kalsel bahwa orang yang habis digigit ular berbisa tidak boleh dibawa masuk ke dalam rumah agar sembuh.
Suami Salasiah, Syarkawi, ditemui di rumahnya mengatakan, sebenarnya sang istri mau dibawa masuk ke dalam rumah.
Namun beberapa warga yakni tetangganya meminta agar istirnya di halaman rumah saja.
"Kita berusaha tawakal untuk mencari jalan terbaik meminta bantuan paranormal. Mudah-mudahan istri saya tidak meninggal," ungkapnya saat itu.
4. Digigit di Kaki Kanan
Baca Juga : Kisah Dua Orang yang Hilang Selama 30 Tahun di Gunung Himalaya, Pesan Terakhir Mereka Sungguh Memilukan
Pantauan reporter banjarmasinpost.co.id di lapangan, gigitan ular berbisa tepat mengenai di kaki kanan, tepatnya di bawah lutut.
Pihak keluarga sudah meminta kepada pawang ular untuk datang ke rumah.
5. Korban Mencari Ikan
Sebelum kejadian, warga sempat melihat almarhum sedang Maancau (mencari ikan dengan alat).
Tak lama kemudian ada informasi korban digigit ular berbisa jenis kobra.
6. Dibawa ke Orang Pintar
Baca Juga : Karyawan Toko Perhiasan Mencelat karena Kaget Melihat Pembeli yang Seolah Mau Mencuri Emas, Bikin Ngakak!
Sebelum dibawa pulang ke rumahnya, sempat dibawa ke orang pintar, di Jalan Kelayan A Gang Laila, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Namun setelah diperiksa oleh orang itu, menyatakan korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
Sehingga korban gigitan ular itu langsung dibawa pulang ke rumah.
Keterangan itu juga disampaikan oleh suami korban Syarkawi (40), pada saat ditemui di rumahnya.
"Setelah pihak RS Bhayangkara menyatakan Salasiah meninggal dunia, sang istri di awal ke pawang ular di Jalan Kelayan A, Gang Laila," tuturnya.
Adul, warga km 9 Kertak Hanyar yang ditemui di halaman rumah Salasiah mengatakan, dirinya pernah digigit ular kobra dua tahun lalu.
Berkat adanya pertolongan dari pawang ular bernama Antur warga km 10, sehingga jiwa Adul selamat. Namun kini, Antur sudah meninggal dunia.
"Di sekeliling bekas gigitan ular di belakang lutut kiri saya sempat menghitam. Berkat bantuan dari pawang ular, maka jiwa saya selamat," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id oleh Jumadi dengan judul 10 Pawang Ular Coba Obati Salasiah, Perempuan Korban yang Digigit Ular Kobra di Kertak Hanyar
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR