Pada bulan pertama saja, dia sudah mampu menurunkan 11,3 kilogram. Bulan berikutnya ia berhasil menurunkan lagi 13,6 kilogram.
Baca Juga : Waspadai Bila Ibu Menyusui yang Ingin Melakukan Diet Keto
Hingga akhirnya Sarshuri mampu memangkas bobot tubuhnya hingga sekitar 45,35 kilogram. Capaian ini bahkan sampai membuat dokter yang merawatnya kaget.
Di samping mengubah pola makan, Sarshuri juga mulai kembali rutin berolahraga.
Namun, karena malu untuk bergabung dengan keanggotaan pusat kebugaran, ia memulai olahraganya dengan jalan kaki.
Saat memulai, ia merasa mudah kelelahan meskipun baru menempuh jarak pendek. Hanya berkat keteguhan hatinya saja, lama-kelamaan dia mampu menambah jarak yang ditempuhnya.
Baca Juga : Jika Diet Keto Tak Kunjung Bikin Berat Badan Turun, Inilah 6 Kesalahan yang Jadi Penyebabnya
Akhirnya, ia semakin "pede" untuk bergabung dengan keanggotaan pusat kebugaran.
Kini, Sarshuri menjalani olahraga di pusat kebugaran lima hari dalam seminggu, dan jalan kaki di akhir pekan.
Dalam 10 bulan, pria dengan tinggi 179 cm itu sudah menurunkan berat badan hingga 81,6 kilogram. Tentu saja, dia mengaku bahagia dengan pencapaian itu.
"Aku merasa lebih kuat daripada sebelumnya, dan merasa percaya diri lebih besar," kata dia.
Baca Juga : Menghindari Kematian Karena Kebiasaan Makan yang Tidak Benar dengan Diet
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR