Dan virtual partikel itu memiliki efek nyata pada dunia.
Sebagian besar, mereka cukup kecil dan mudah diabaikan.
(Baja Juga: Fakta Menarik Seputar Luar Angkasa, Salah Satunya Anda Butuh Minum 730 Liter Keringat dan Urin untuk Tinggal di Sana!)
Tapi dalam kasus ekstrem yang dijelaskan dalam makalah ini, partikel-partikel yang bersembunyi di dalam bintang akan 'terpolarisasi', membuat mereka tidak terlalu dekat satu sama lain.
Mereka akan membentuk semacam 'perancah' yang membuat bintang seolah 'tertelan' karena terlalu kecil dan menjadi seperti lubang hitam.
Namun periset mengatakan bahwa itu tidak berarti mereka ada di luar sana.
Erin Bonning, direktur planetarium di Emory University di Atlanta, yang tidak terlibat dalam studi tersebut, mengatakan kepada Ryan Mandelbaum dari Gizmodo bahwa makalah tersebut bergantung pada beberapa penyederhanaan dan asumsi tentang bagaimana astrofisika bekerja.
(Baja Juga: 8 Sandal Paling Unik dan Istimewa, No. 6 Bikin Segar Kaki Kita!)
Dikatakan bahwa benda semacam itu tidak akan pernah muncul di medan yang lebih rumit di alam semesta yang sebenarnya.
Namun, jika memang ada, kita mungkin bisa mendeteksinya dengan gelombang gravitasi. (Adrie P. Saputra)
Source | : | www.livescience.com |
Penulis | : | Editorial Grid |
Editor | : | Editorial Grid |
KOMENTAR