Kisah Haru Bripda Asrul, Anak Pemecah Batu yang Mencium Kaki Ayahnya saat Dilantik Jadi Polisi

Intisari-Online.com - Kisah haru terjadi saat pelantikan polisi di SPN Batua, Makasar.

Dilansir Tribun-video.com dari Tribun Timur, acara pelantikan polisi muda digelar di SPN Batua, Makasar, Selasa (6/2/2018)

Salah satu yang menarik perhatian adalah kisah seorang polisi muda yang dilantik saat itu.

Ia adalah Bripda Asrul (20), Brigadir muda di SPN Batua, Makasar.

(Baca juga: (Foto) Mayat-mayat Ini 'Dihidupkan' Kembali Justru dalam Acara Pemakamannya, Aneh Sekaligus Mengerikan!)

Kala itu Bripda Asrul Dilantik menjadi Brigadir muda, Setelah 7 bulan mengikuti pendidikan di SPN Batua.

Setelah resmi di lantik, Bripda Asrul tak bisa menahan haru.

Dia menangis dan melakukan tindakan yang mengejutkan.

Bripda asrul Berlutut dihadapan sang ayah yang bekerja sebagai pemecah batu.

Bahkan ia sempat mencium kaki sang ayah.

Sambil menangis, Bripda Asrul mengutarakan perasaannya kepada sang ayah.

Dia mengungkapkan kalau dia sudah berhasil dari jeri payah seorang anak dari pekerja pemecah batu.

"Minta maaf pak, kalau ada salahku, ini saja yang bisa saya kasih, jadi polisi" ucap Bripda Asrul.

(Baca juga: Pantas Jasad-jasad 'Abadi' para Pendaki Everest Terlihat Memilukan, Ternyata 13 Hal Ini Yang Terjadi)

Mendengar ucapan anaknya, sang ayah pun tak kuasa menahan tangis haru.

Akhirnya Bripda Asrul berdiri dan langsung memeluk sang ayahanda.

Sejumlah orang yang ada dalam acara itu pun turut terharu melihat kejadian tersebut.

Kepala SPN Batua, Kombers Pol Fajaruddin yang turu menyaksikan kejadian tersebut terlihat merangkul Bripda Asrul dan ayahnya.

Simak videonya di bawah ini.

(Baca juga: )(Video) Setelah Terang-terangan Minta Rp150 Ribu, Oknum Polisi Ini Maki Pemotor yang Ditilangnya

Artikel ini sudah tayang di tribunnews.com dengan judul “Cium Kaki Ayahnya saat Dilantik Jadi Polisi, Bripda Asrul: Dari Jeri Payah Seorang Anak Pemecah Batu”

Artikel Terkait