Advertorial

Sering Nyeri Pinggang? Hati-hati, Jangan-jangan Ginjal Anda Ada Masalah

Moh Habib Asyhad

Editor

Perlu diketahui, umumnya adanya batu pada ginjal atau saluran kemih adalah penyebab paling umum dari nyeri pinggang.
Perlu diketahui, umumnya adanya batu pada ginjal atau saluran kemih adalah penyebab paling umum dari nyeri pinggang.

Intisari-Online.com -Apakah Anda sering sakit pinggang atau nyeri pinggang?

Jika terjadi secara konstan dan berulang, sebaiknya perlu diwaspadai.

Sebab salah satu gejala dari batu ginjal adalah nyeri pinggang.

Perlu diketahui, umumnya adanya batu pada ginjal atau saluran kemih adalah penyebab paling umum dari nyeri pinggang.

Kondisi ini, menurut dr. Hery Tiera,Sp.U dari Rumah Sakit Pondok Indah-Pondok Indah Jakarta, sangat umum terjadi pada orang-orang yang tinggal di negara tropis.

Setidaknya pada mereka, dua dari 10 orang berusia produktif mengalaminya.

(Baca juga:Dari Tomat hingga Bawang Putih, Inilah Bahan Alami yang Ampuh Obati Batu Ginjal, Berikut Cara Menggunakannya!)

Selain karena tempat tinggal yang panas, batu ginjal juga dapat disebabkan oleh kurangnya asupan cairan, tingginya asupan kalsium, kurang bergerak, asam urat tinggi, adanya riwayat batu ginjal dalam keluarga, dan juga konsumsi obat mag berlebihan.

Gejalanya ditandai dengan urine merah, mual, muntah, demam, nyeri berkemih, lemas, dan terjadi penurunan berat badan.

Nah, batu ginjal menyebabkan nyeri pada pinggang karena penyumbatan aliran urine oleh batu ginjal.

Sehingga akhirnya terjadi pembengkakan dan regangan pada ginjal.

“Karena itu perlu segera diatasi, sebelum terjadi kerusakan dan mengganggu fungsi ginjal,” imbuh Hery.

(Baca juga:Waspada! Nyeri dan Kram Berlebihan hingga Pingsan saat Menstruasi Bisa Jadi Tanda Dari Berbagai Penyakit Ini)

Untuk mengatasinya memang dapat dilakukan melalui pembedahan alias operasi minimal invasif.

Kini dengan kemajuan teknologi kesehatan, penghancuran batu ginjal dapat dilakukan dengan metode non-invasif yaitu melalui extracorporeal shock wave lithotripsy (ESWL).

Cara kerjanya sederhana, pasien dibaringkan dengan posisi tubuh didekatkan dengan alat ESWL, kemudian gelombang suara kejut akan diarahkan pada batu ginjal.

Dengan ESWL, batu ginjal dihancurkan dan dikeluarkan melalui saluran kencing.

Kemudahan karena hadirnya teknologi kesehatan ini disampaikan Hery pada acara “Small Group Media Discussion” di Rumah Sakit Pondok Indah Group di Jakarta pada Selasa (13/02).

(Baca juga:Lebih Baik Bertanya Daripada Memberi Nasihat Adalah 1 dari 8 Sifat Pemimpin yang Baik)

Artikel Terkait