Advertorial
Intisari-Online.com – Banyak orang melihat hari perkawinan mereka sebagai satu dari puncak kehidupan mereka.
Dengan begitu banyak kenangan yang tercipta, sulit menemukan sebuah momen untuk melihat ke belakang, serta menghargai perjalanan yang membawa dua manusia bersatu.
Itu sebabnya, seorang wanita bernama Liz Shoesmith dari Caringbah, Australia, ingin memastikan ia punya kesempatan itu di hari pernikahannya.
Hubungan Liz dengan seorang pria yang dinikahinya, yaitu Scott Shoesmith, sedikit berbeda.
BACA JUGA:‘Viral’ Kabar Pernikahan Sedarah Kakak-Adik di Riau, Ini Tanggapan Keluarga Besar Aritonang
Scott adalah seorang penyandang tunarungu, namun kondisi itu benar-benar tidak menghalangi cinta mereka. Pasangan itu bertemu melalui dunia maya.
“Awalnya aku tidak tahu ia tunarungu. Aku sempat mencari informasi tentang dirinya sebelum kami berkencan, seperti wanita lainnya, dan mendapati ia berperan di Australian Deaf Wallabies,” cerita Liz Shoesmith, kepada Daily Mail.
Meskipun merasa sedikit gelisah bertemu Scott untuk kali pertama, semua kecemasan Liz hilang begitu saja. Keduanya langsung merasa ada sebuah hubungan dan mulai berkencan.
Dengan berbagai cara, pasangan itu mengatur dengan mudah untuk mengatasi kekuranan Scott. Dalam kenyataannya, Liz bilang hal itu membantu komunikasi mereka.
BACA JUGA:Centang Biru WhatsApp Dimatikan, Begini Cara Mudah Tahu Pesan Kita Telah Dibaca
“Ada tantangan tetapi dikesampingkan, komunikasi kami memuncak karena ketika kami berkomunikasi, kami saling melihat ke dalam mata satu sama lain. Aku tahu ini cukup sulit,” kata Liz.
Semakin lama keduanya semakin dekat dan akhirnya memutuskan untuk menikah. Mereka merencanakan pernikahan mereka dan menentukan tanggal ketika mereka menjadi suami istri.
Namun, Liz ingin melakukan sesuatu yang sedikit lebih spesial untuk pernikahan.
Menurutnya, walaupun Scott tunarungu, ia tidak pernah merasa lebih mendengar dalam kehidupanyna.
“Untuk setiap kegembiraan yang ia bawa ke dalam hidupku lebih dari dua tahun, aku ingin mengejutkan Scott saat aku berjalan ke altar,” lanjut Liz.
Liz mempersiapkan segalanya sebagai sebuah penghormatan untuk Scott. Ia belajar dengan keras segala bahasa isyarat dengan tangan.
Nah, ketika hari pernikahan tiba, sebelum menuju altar dimana Scott menunggu, Liz menerjemahkan lagu ‘A Thousand Years’ dari Christina Perri yang sedang diputar.
Jelas saja Scott sangat terkejut, bahagia, sekaligus menangis terharu.
“Aku tidak bohong, aku merasa takut sebelum berjalan masuk ke tempat acara. Namun, begitu aku melihat matanya, aku tidak bisa berpaling dan itu adalah sebuah momen khusus hanya antara aku dan dia,” kata Liz.
BACA JUGA:Wanita Ini Pecandu Berat Film Porno Hingga Akhirnya Saat di Bali Menemukan Pencerahan
Scott sempat merasa menyatu untuk beberapa detik sebelum akhirnya menangis sepanjang lagu itu diputar dan diterjemahkan dengan bahasa isyarat oleh Liz.
Momen yang mengarukan itu direkam dan disebar di YouTube. Sebuah gambaran romantis yang memeperlihatkan cinta dari dua individu saling memiliki satu sama lain.
Bagi Scott, setiap kali video itu diputar, reaksi pria itu sama.
“Ia menonton video itu ratusan kali dan ia selalu menangis,” tutup Liz Shoesmith.
BACA JUGA:Sepenggal Kisah Asmara: Ketulusan Cinta Rahwana yang Menggetarkan Jiwa