:quality(100)/photo/2018/04/22/3572694841.jpg)
Advertorial
Intisari-Online.com- Sisa-sisa atau bangkai pesawat UFO berukuran kecil dari kejadian enam puluh tahun silam diketahui berada di Museum Science di London, Inggris.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Dahulu kejadian yang terjadi pada Desember 1957 ini sempat menggemparkan warga Yorkshire.
Pasalnya telah ditemukan UFO yang kemudian diberi nama Silpho UFO.
Baca Juga:Apa yang Pertama Kali Anda Lihat? Tes Sederhana Ini akan Mengungkapkan Kondisi Psikologis Anda
Baca Juga:Bagi Orang yang Mencintai, Kepentingan Kekasihnya Selalu yang Nomor Satu, Benar Tidak?
Tidak sembarang UFO, benda terbang itu juga diduga membawa sebuah pesan khusus ke Bumi.
Dilansir pada Ancient Origins (13/2/2018), bagian dari reruntuhan itu sekarang tersimpan rapi dalam bungkusan-bungkusankecil di Museum Ilmu Pengetahuan.
Benda ini dikirim ke London untuk diteliti pada 1963.
Gordon Claringbull dari Natural History Museum, yang berfokus pada meteorit dan bahan peledak memiliki sebuah catatan kepada Science Museum.
Dia mengatakan 'demi apa pun' potongan benda ini pasti dibuat di Bumi, bukan berasal dari luar angkasa.
Senada dengan Gordon Claringbull, seorang pakar UFO, Jenny Randles percaya bahwa benda ini adalah tipuan termahal dan terorganisir dengan baik yang pernah terjadi di Inggris.
Hal itu karena kandungan bahan yang ditemukan memiliki kemurnian sangat tinggi dari timah dan tembaga.
Meski para ilmuwan tidak mempercayai keaslian UFO, Marsekal Lord Drowding (pemimpin RAF selama Pertempuran Inggris Perang Dunia II) mempercayai hal itu.
Lord Dowding secara terbuka yakin itu adalah artefak asli dari luar angkasa.
Pada 1957 sendiri, di dalam Silpho UFO diketahui terdapat 17 lembar tembaga bertuliskan hieroglif.
Benda itu dikirim ke Bumi oleh alien bernama Ullo sebagai pesan memperingatkan: 'Kalian akan memperbaiki sikap atau musnah.'
Hingga saat ini Silpho UFO masih menjadi salah satu UFO yang paling terkenal di dunia.