Advertorial
Intisari-Online.com - Ivanka Danisova (30 tahun) tidak bisa makan atau mendengar padawajah bagian kanannya.
Sebab, Ivanka dilahirkan dengan cacat bawaan dari sindrom Goldenhar yang menyebabkan tulangnya tidak bisa tumbuh dengan sempurna.
Dia diprediksi akan meninggal dalam waktu singkat karena kondisi tulangnya itu.
Namun, Ivanka berhasil bertahan hingga selama ini bahkan telah menyelesaikan pendidikan pengacara di Inggris.
(Baca juga:Bukan Daging, Inilah Menu Makan Siang Paling Enak dalam Pendidikan Komando Marinir yang Sangat Keras Itu)
(Baca juga:'Saya Operasi Keperawanan untuk Menikah, Namun Menyesal Setelah Tahu Siapa Suami Saya')
Sebelumnya Ivanka telah mejalani empat operasi selama hidupnya untuk membantunya sembuh dari sindrom itu.
Tetap saja, wajah bagian kanannya seperti mati rasa dan memiliki bentuk yang sangat buruk.
Ivanka merasa sangat malu dan terganggu dengan kondisi wajahnya yang berbeda dan selalu menutupinya dengan rambut selama bertahun-tahun.
Dia memutuskan untuk melakukan operasi wajah sekali lagi agar bisa makan dan mendengar dengan baik.
Ahli bedah dari Universitas Chicago Medicine, Amerika Serikat menyanggupi bahwa mereka bisa membantu Ivanka memiliki wajah yang sempurna.
Lalu Ivanka menjalani rangkaian operasi wajah selama 13 jam.
Dokter membuat tulang untuk menyatukan sendi yang menghubungkan tulang temporal dan rahang.
Setelah itu membuat jaringan kulit wajah agar terlihat berbentuk alami dan normal.
Ahli bedah juga akan memperbesar tulang sekitar mata dan telinga karena tulang Ivanka tidak bisa berkembang di bagian itu.
(Baca juga:Tragis! Satu Keluarga Menderita Obesitas Parah hingga Beratnya 304 Kg dan Tidak Bisa Bangun dari Kasur)
Hasilnya, operasi itu sukses besar dan Ivanka berhasil mendapat wajah yang cukup baik dibandingkan dengan sebelumnya.
"Saya adalah orang yang paling bahagia di dunia saat ini karena berhasil menjalani operasi yang penting dalam hidup saya," kata Ivanka dilansir dari Metro.co.uk.
Ivanka bisa mendengar dengan telinga kanan dan bisa makan dengan mulut sebelah kanannya setelah operasi itu.
Dia menjadi orang Eropa pertama yang menjalani pengobatan krusial untuk merubah kondisinya di Amerika Serikat.
Ivanka bukanla satu-satunya orang yang menderita kelainan tulang kepala dan wajah.
Ada banyak sekali orang di dunia yang seperti dirinya dan mereka hampir tidak pernah terlihat, menyembunyikan wajahnya dari orang lain karena malu.
Orang-orang banyak menyebut mereka yang mengalami kelainan tulang wajah itu dengan julukan Rainbow Children.
Ivanka kini berharap lebih banyak Rainbow Children yang berhasil mendapatkan operasi dan perawatan agar tidak lagi bersembunyi dari masyarakat.
Sindrom Goldenhar ini mempengaruhi satu dari 25.000 bayi di dunia, dan banyak orang yang belum bisa menerima kehadiran orang-orang denggan keadaan berbeda seperti Ivanka.
(Baca juga:Curhat Seorang Guru yang Mengajar di Pedalaman Papua Tentang Kondisi Asli di Papua, Sangat Miris!)