Advertorial
Intisari-Online.com – Bagi negara yang memiliki empat musim, pada akhir tahun dan awal tahun ini mereka akan memasuki musim dingin.
Hal itu berarti mereka akan merasakan suhu super dingin yang angkanya bisa sampai di bawah nol derajat Celcius.
Nah, pemikiran itu pada akhirnya sampai pada Amy Price, seorang ibu dengan tiga orang anak.
Untungnya Amy sedikit bersyukur bahwa ketika suhu sedang ekstrem-ekstremnya, anak laki-lakinya yang masih kelas delapan akan menghabiskan waktu di rumah karena sekolahnya libur.
(Baca juga:Kurt Adolph Wilhelm Meyer, Komandan Pasukan Tank Nazi yang Piawai Bertempur Sekaligus Terkenal Baik Hati)
(Baca juga:Baik Hati Sekali Pilot Ini, Ia Menjatuhkan Sandwich untuk Temannya yang Bekerja di Perkebunan)
“Saya bahagia karena sekolah anak saya libur dan ia tidak harus berjalan dalam suhu dingin,” cerita Price (41) dilansir dari abcnews.go.com.
“Tapi kemudian saya memikirkan anak-anak lain yang mungkin tidak mendapat makan pada musim dingin karena sekolahnya libur.”
Wanita yang berprofesi sebagai pengacara ini lau mendapatkan ide.
Price, yang tinggal di Lorain County, Ohio, mengunggah pesan di akun Facebooknya dan membagikannya ke halamannya sendiri dan halaman komunitas lokal.
“Jika Anda tinggal di daerah Lorain County dan anak-anak Anda bergantung pada sarapan dan makan siang yang disediakan sekolah untuk bisa makan hari ini dan sekolah mereka libur, tolong inbox saya," tulisnya.
"Saya akan memberikan beberapa makanan ke Anda. Jangan ragu untuk berbagi.”
Awalnya, Price akan pergi ke toko bahan makanan dan membeli beberapa daging untuk membuat sandwich dan buah segar untuk dimasukkan ke dalam tas makan siang.
Namun ia mendapat respon yang luar biasa.
(Baca juga:Betapa Baik Hatinya Anjing Ini, Rela Berenang ke Tengah Laut Demi Selamatkan Anak Rusa yang Nyaris Tenggelam)
“Beberapa orang bahkan menghubungi saya. Seperti tetangga, cucu, dan keponakan saya,” jelas Price.
“Pesan terus saja masuk.”
Hingga pada akhirnya, ketika menerima begitu banyak pesan, Price langsung menelepon McDonald lokal dan memesan lebih dari 100 burger keju dan kentang goreng.
Price tidak sendirian. Bersama suami dan anak-anaknya, ia membagikan makan siang itu ke rumah-rumah di lima kota ketika suhu sangat dingin.
“Kami mengetuk setiap pintu,” kata Price.
“Beberapa anak berada di rumah sendiri dan menerimanya. Namun bagi mereka yang tidak mau membuka pintu dan kami akan meninggalkannya di sana.”
“Saya tahu mereka telah mendapatkannya karena orangtua mereka menyampaikan pesan pribadi dengan ucapan terima kasih mereka kepada saya.”
“Salah satu orang tua menulis, 'Semua orang sangat menghargai dan bersyukur’.”
(Baca juga:Sungguh Baik Hati, Pria Bule Ini Belikan Sepatu Untuk Seorang Anak Miskin di Filipina)
Sikap baik hati Price dan keluarganya langsung menyebar dengan cepat. Bahkan banyak masyarakat lainnya yang mengikuti jejak Price.
Beberapa orang menyumbangkan uang. Sementara lainnya datang untuk membantu membagikan makanan.
“Ini sangat menghangatkan hati dengan melihat bagaimana masyarakat melangkah untuk membantu.”
"Saya kagum dengan banyak masyarakat berkumpul dan membantu.”
Diketahui, sekitar 45 persen siswa sekolah negeri di negara bagian Ohio memenuhi syarat untuk mendapatkan makan siang gratis atau harga rendah, menurut data terbaru dari Pusat Statistik Pendidikan Nasional.
"Saya harap ini akan mengarah pada sesuatu yang lebih permanen,” jelas Price.
(Baca juga:Fakta-fakta Ini Membuktikan Jika Bill Gates Tidak Hanya Kaya Raya namun Juga Baik Hati)