Advertorial

Nail Art Dengan Cat Kuku? Sudah Biasa! Saatnya Lebih Ekstrem dengan Gunakan Hewan Mati

Mentari DP

Editor

Tren kecantikan ini bermula dari sebuah salon di Melbourne, Australia dan diberi nama Deadly Nails.
Tren kecantikan ini bermula dari sebuah salon di Melbourne, Australia dan diberi nama Deadly Nails.

Intisari-Online.com – Kita sering melihat tren kecantikan yang ‘out of the box’. Contoh extension bulu hidung yang sebelumnya ramai dilakukan.

Nah, kali ini tren kecantikan yang baru ini berhubungan dengan nail art atau seni menghias kuku.

Namun nail art yang satu ini berbeda dengan nail art biasa.

Ya, nail art ini sedikit ekstrem karena meletakkan segala sesuatu mulai dari kalajengking kecil sampai serangga mati menjadi kuku palsu.

(Baca juga:Tren Kecantikan Terbaru di Korea Selatan, Tempel Selotip di Wajah Agar Pipi Jadi Tirus, Mau Coba?)

(Baca juga:Selamat Tinggal Hair Extension, Kini Saatnya Sambung ‘Bulu’ Hidung. Bikin Geli Orang yang Lihat)

Tren kecantikan ini bermula dari sebuah salon di Melbourne, Australia dan diberi nama Deadly Nails.

Nicole Casti, yang menjalankan Deadly Nails, mengatakan dia pertama kali mulai menggunakan hal-hal yang tidak biasa dalam nail art setelah salah satu anaknya menemukan seekor kupu-kupu mati.

Dadly Nails.

“Saya selalu terpesona dengan taksidermi (hewan hasil pengawetan),” kata Nicola kepada Daily Mail Australia.

“Saya bisa menemukan keindahan dalam kematian.”

Nicole, yang sudah menjadi seniman menghias kuku selama 11 tahun, memutuskan untuk melihat apakah kupu-kupu mati itu bisa bekerja di kuku.

Deadly Nails.

Dia lantas membersihkan kupu-kupu tersebut dan memasangnya di kuku akrilik. Hasilnya banyak yang menyukai hasil karyanya ini.

Sejak saat itu, dia menggunakan berbagai hewan mati. Seperti sayap belalang, kulit ular, bahkan kalajengkin kecil pada nail art.

Jika Anda berminat menggunakan Deadly Nails, bawalah sendiri bahan (jenis hewan yang diinginkan) yang akan digunakan. Karena Nicole tidak menyediakan.

Artikel Terkait