Intisari-Online.com - Tanpa ada woro-woro sebelumnya, Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tiba-tiba menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/10).
Sembari memandangi halaman Istana yang asri, dua tokoh politik ini berbincang santai.
Di kalangan Istana, momen ini biasa disebut Verranda Talk. Hanya tamu-tamu spesial yang biasanya diajak mengobrol di sini oleh Jokowi.
Meski begitu, tak terdengar dengan jelas apa yang keduanya bicarakan. Yang jelas, di sela-sela obrolan, keduanya tertawa akrab.
(Baca juga: Masih SMP, SBY yang Punya Cita-cita Jadi Guru Sudah Dapat Beasiswa untuk Kuliah dari Politikus Partai Demokrat)
Sementara itu, Juru Bicara Partai Demokrat Imelda Sari mengatakan, pertemuan keduanya pasti membicarakan isu terkini yang tengah berkembang. Salah satunya, Perppu ormas yang baru saja disahkan menjadi UU.
“Terkait UU ormas, nanti bisa ditanya langsung ke Pak SBY selesai pertemuan,” kata Imelda kepada Kompas.com.
Seperti disinggung di awal, pertemua keduanya berlangsung tiba-tiba dan tidak ada dalam jadwal resmi Jokowi.
Tiba-tiba saja awak media yang ada di ruangan pers diminta bersiaga di dekat Istana Merdeka.
Tak lama, sekitar pukul 14.08, Jokowi dan SBY keluar dari Istana Merdeka dan duduk di beranda. Hingga berita ini diturunkan, pertemuan masih berlangsung.
Selaku Ketua Umum DPP Partai Demokrat, SBY Sebelumnya mengancam akan mengeluarkan petisi politik jika pemerintah tidak merevisi Undang-Undang tentang Organisasi Masyarakat.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR