Intisari-Online.com - Daging apel yang putih biasanya akan berubah menjadi berwarna cokelat.
Namun kini, ada apel yang tidak akan mengalami hal tersebut.
Apel jenis baru ini dinamakan Apel Arktika (Arctic Apple).
Inilah apel rekayasa genetika pertama di dunia.
Apel Arktika dikembangkan oleh Okanagan Specialty Fruits, sebuah perusahan di Kanada.
Apel ini siap untuk dipasarkan ke berbagai supermarket di negara tersebut.
Untuk diketahui, ketika sel-sel apel biasa rusak karena dipotong akan menjadi kecokelatan.
Hal ini karena enzim yang disebut polyphenol oxidase (PPO) mengalami suatu reaksi kimia.
(Baca juga: Inilah Alasan Kita Harus Berhenti Belanja Apel dengan Kulit yang Berkilau)
Beberapa jenis apel menjadi cokelat lebih cepat, sementara beberapa jenis apel lainnya lebih lama perubahan cokelatnya.
Ini tergantung pada berapa banyak kandungan PPO-nya.
Nah, Apel Arktika adalah apel pertama di dunia yang tidak akan berubah menjadi cokelat saat dipotong.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR