“Teknologi baru ini akan menghancurkan banyak pekerjaan. Tapi juga akan menciptakan banyak pekerjaan baru lainnya.”
“Masalahnya apakah anak kita semua siap menghadapinya?” tanya Ma.
“Memang sedikit sulit, tapi saya optimis bahwa kita harus berani melawan revolusi teknologi,” terang Ma.
Tentu saja pidato Mas ini sangat berbeda dengan visi ekonomi yang dianut Presiden Donald Trump, yang mengkampanyekan agenda populis “America First” dan berulang kali membuat janjinuntuk memulihkan pekerjaan manufaktur AS.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR