Advertorial

Takut itu Wajar, Kok! Tapi Seberapa Wajarkah Ketakutan Anda? Temukan Jawabannya Lewat Kuis Ini

Ade Sulaeman

Editor

Ada orang-orang yang memiliki rasa takut yang berlebihan. Sebaliknya, ada pula orang-orang yang tidak merasakan takut sama sekali.
Ada orang-orang yang memiliki rasa takut yang berlebihan. Sebaliknya, ada pula orang-orang yang tidak merasakan takut sama sekali.

Intisari-Online.com – Takut merupakan kata yang sangat akrab dengan kita.

Hal yang wajar bila seseorang pernah ketakutan.

Sebenarnya rasa takut merupakan reaksi terhadap sesuatu yang pernah dialami, misalnya karena pernah melihat kecelakaan mengerikan di jalan, mengalami lift macet, dsb.

Namun, ketakutan juga bisa jadi berlebihan, membuat Anda terus merasa cemas.

Sebaliknya, tidak merasa takut sama sekali juga bisa sangat berbahaya, atau justru aneh.

Lalu, bagaimana dengan Anda?

Nah, kuis ini menunjukkan seberapa mudah kita diserang rasa takut.

Pilihlah jawaban yang paling cocok dari pertanyaan-pertanyaan di bawah ini.

1. Anda berkendaraan dengan orang yang tidak meyakinkan, apakah Anda:

  1. merengek-rengek minta berhenti?
  2. tidak melihatnya?
  3. berteriak dan berusaha berpegangan kuat-kuat?
2. Ibu Anda baru saja masuk ruang perawatan gawat darurat jantung di sebuah rumah sakit, apakah Anda

  1. gemetaran?
  2. minum-minum?
  3. meneruskan bacaan Anda?
3. Anda harus menunggu hasil tes biopsi kemungkinan mengidap kanker yang baru saja dilakukan, apakah Anda akan:

  1. berhura-hura?
  2. berkeringat?
  3. makan di restoran yang mahal, mumpung masih ada kesempatan.
4. Anda berada dalam pesawat kecil dan tiba-tiba pilot mengalami kesulitan karena kerusakan mesin, apakah Anda akan:

  1. panik?
  2. berusaha tetap tenang dan membantu dia?
  3. meminta parasut?
5. Rumah Anda bergetar hebat karena gempa bumi, apakah Anda akan: .

  1. bersembunyi di kolong meja dan menanti pertolongan?
  2. berteriak?
  3. menjerit-jerit panik?
6. Seseorang yang berwajah angker mengikuti Anda. Sedangkan Anda baru saja bertindak curang terhadap seseorang, memiliki utang dan sejumlah musuh yang pendendam, apakah Anda akan:

  1. menelepon polisi untuk meminta pertolongan?
  2. berusaha menghadapinya?
  3. berusaha meninggalkan kota tersebut?
7. Besok pagi Anda harus menemui petugas yang akan memeriksa pajak penghasilan Anda apakah yang Anda rasakan malam sebelumnya?

  1. Tidur nyenyak seperti biasa.
  2. Gelisah sehingga mengganggu pasangan Anda.
  1. c . Minum obat penenang.
8. Pada suatu saat Anda berada di ruang periksa dokter gigi untuk pencabutan sebuah gigi. Tiba-tiba sang dokter masuk dengan tubuh yang tampak sangat lelah dan lemah. Ternyata, ia baru saja kembali dari pesta, apakah Anda:

  1. langsung pulang?
  2. meminta lebih banyak obat bius?
  3. menanyakan, tempat-tempat liburan yang hebat?
9. Anda baru menyadari bahwa asuransi kesehatan Anda sudah tidak berlaku ketika harus membayar biaya perawatan di rumah sakit sebesar beberapa juta, apakah Anda akan:

  1. menjadi benar-benar sakit?
  2. merundingkan kembali waktu pembayarannya sambil tetap tenang mencari pinjaman?
  3. berpura-pura seolah hal itu tidak terjadi?
10. Badai menyebabkan aliran listrik seluruh kota padam, sedangkan Anda sendirian di rumah yang gelap gulita apakah Anda akan:

  1. berlindung di balik selimut?
  2. menyalakan lilin lalu berdoa?
  3. mengundang tetangga untuk bersama-sama merasakan kehangatan nyala lilin?

Nilai jawaban:

1. a-3 b-5 c-0

2. a-3 b-0 c-5

3. a-0 b-3 c-5

4. a-0 b-5 c-3

5. a-5 b-1 c-0

6. a-5 b-5 c-0

7. a-5 b-1 c-0

8. a-0 b-3 c-5

9. a-0 b-5 c-3

10. a-0 b-3 c-5

0 - 16 Reaksi ketakutan Anda berlebih-lebihan. Namun hal ini dirasakan oleh banyak orang.

17 - 33 . Anda adalah orang yang mempunyai cukup kemampuan untuk mengatasi ketakutan yang Anda rasakan. Anda sering dapat menyembunyikan ketakutan Anda, tapi kadang-kadang Anda kelihatan tidak wajar.

34-50 Anda mungkin kurang jujur dalam menjawab kuis ini karena nilai yang Anda capai sangat mengagumkan. Seakan-akan Anda tidak pernah merasa takut. Bagaimana kalau Anda coba sekali lagi agar tampak lebih manusiawi? (Roz Ashley)

(Seperti pernah dimuat di Majalah Intisari edisi Februari 1991)

Artikel Terkait