Find Us On Social Media :

Hati-hati, Google Merekam Jejak-jejak Kita. Ini Cara Mengakalinya

By Agus Surono, Jumat, 8 September 2017 | 14:20 WIB

Intisari-Online.com - Tak ada jejak terlewat di dunia digital. Semua terekam. Begitu juga dengan mesin pencari Google yang ternyata merekam semua polah kita selama berselancar. 

Ketika George Orwell menulis 1984, dia membayangkan bahwa masyarakat mahakuasa dari Big Brother akan ditegakkan melalui negara yang berlandaskan kekuatan polisi dan penyiksaan.

Sementara banyak aspek dari novel ini telah terwujud dalam masyarakat kontemporer, Orwell tidak meramalkan bahwa umat manusia dengan sukarela akan menyerahkan begitu banyak informasi pribadi.

Google tidak sendirian dalam mengumpulkan informasi tentang penggunanya, dan juga bukan satu-satunya perusahaan yang secara keseluruhan memiliki akses permanen ke riwayat peramban kita, demografi, dan korespondensi personal kita.

Banyak dari kita menyesal terjebak dalam perjanjian Faustian ini.

(Baca juga: Dalam 2 Tahun, Pria Lituania Ini Sukses Tipu Facebook dan Google Sebesar Rp1,3 Triliun, Bagaimana Ia Melakukannya?)

Jika kita ingin Google hanya mengetahui hal-hal penting tentang diri kita dan bukan data-data yang lain, berikut ini caranya:

My Activity

Bagi siapa saja yang memiliki akun Google, perusahaan itu melacak banyak informasi tentang kita. Cobalah cek dengan masuk ke “My Activity” di Google.

Selain mencatat riwayat peramban dan penelusuran kita (cukup standar), juga mencatat lokasi berbagai perangkat yang terhubung.

Google mengumpulkan informasi lokasi ini untuk 'membantu' dengan pemetaan.

Bahkan, menurut the Sun, Google menyimpan rekaman suara singkat kita jika kita berbicara dengan asisten digitalnya.

Untuk melihat semua ini, kunjungi tautan ini.