Pria 50 Tahun Ini Membuktikan bahwa Olahraga Teratur dan Makan Ayam adalah Obat Mujarab Kehidupan, Lihat Kondisi Fisiknya

Moh Habib Asyhad

Penulis

Chuando Tan

Intisari-Online.com -Namanya Chuando Tan, seorang fotografer dari Singapura.

Ia punya agen modelling sendiri dan telah menjadi bagian dari semua jenis model proyek mode—mulai dari sampul majalah hingga liputan editorial.

Tapi bukan karyanya yang membuat orang-orang tahu bahwa wajahnya nampang di banyak media, lintas dunia.

(Baca juga:7 Bumbu Masak Ini Jadi Rahasia Awet Muda)

Chuando sudah berusia 50 tahun. Benar, lima puluh tahun. Tapi apakah ia tampak seperti laki-laki yang hendak pensiun?

Teman-temannya mengenalnya sebagai CD, ia adalah salah satu model Singapura paling banyak dicari di masa mudanya di akhir tahun 1980-an.

Ia juga pernah berkarier sebagai penyanyi Mandarin, meski tidak lama.

Sekitar tahun 1996 ia baru benar-benar sadar bahwa bakat terbesarnya adalah bidang fotografi. Ia pun memutuskan diri menjadi fotografer selebritas.

Jadi, apa rahasia awet muda Chuando?

(Baca juga:Nenek 70 Tahun Ini Sudah 28 Tahun Tak Mengonsumsi Gula, Hasilnya Sungguh Luar Biasa)

Menurut Straits Times, ia mencoba menghindari segala sesuatu yang berkaitan dengan larut malam. Ia tak pernah mandi larut malam. Ia juga rutin mengonsumsi daging ayam Hainan setiap hari.

Rahasia lain, ia rutin berolahraga empat kali dalam seminggu.

Begitulah rahasia Chuando Tan. Di usianya yang 50 tahun ia masih tampak seperti laki-laki 30-an tahun.

Banyak cara awet muda

Sejatinya banyak cara untuk tetap terlihat awet muda. Cara nenek 70 tahun ini contohnya.

Jika Anda pernah bertanya-tanya apakah bebas gula itu menyenangkan, maka cerita tentang nenek 70 tahun ini sedikit banyak akan menginspirasi kita.

Carolyn Hartz memutuskan tidak mengonsumsi gula hampir 30 tahun yang lalu—setelah bertahun-tahun kecanduan permen.

(Baca juga:Yana Zein Meninggal Dunia: Lewat Foto Lemon-lemon Ini Wanita Bisa dengan Mudah Deteksi Kanker Payudara)

Dan hari ini, nenek 70 tahun itu punya tubuh yang membuat sebagian besar perempuan berusia separuh lebih muda darinya ingin membunuhnya—berkat komitmennya diet gula.

“Saya sudah bebas gula selama 28 tahun,” ujarnya kepada Daily Mail.

“Awalnya sulit karena saya kecanduan permen tapi saya yakin itu menjadi salah satu alasan terpenting mengapa saya dapat menjaga kesehatan diri dan menjaga tubuh tetap sehat.”

Jadi bagaimana ia berhasil mempertahankannya?

“Saya memastikan saya makan protein setiap makan, terutama sarapan pagi. Itu membuat saya berhenti mengidam.”

Ia juga bilang sangat penting untuk tidak mencerabut diri kita dari makanan yang kita sukai, tapi untuk berhati-hati dengan porsinya.

“Kita tahu metabolisme kita melambat saat semakin tua,” tambahnya.

“Itu berarti kita harus mengambil kendali dan membuat pilihan lebih sehat dan bekerja sedikit lebih keras.”

“Saya percaya, sangat penting untuk tahu jenis makanan yang Anda makan berikut jumlahnya. Sadarlah, makanan yang Anda makan punya pengaruh besar.”

(Baca juga:Rahasia Kekuatan Gorilla Glass, Kaca Anti Baret dan Pecah pada Smartphone)

Alih-alih gula, Hartz menggunakan pemanis bernama Xylitol—pengganti gula alami, yang bisa ditemukan dalam buah peri dan beberapa sayuran.

Perlu diingat, Hartz adalah seorang pendiri perusahaan permen sehingga, meski bebas-gula punya pengaruh besar, ia jelas akan bilang terlalu tua untuk menggunakan pemanis gula.

Selain mengabaikan gula, Hartz bilang bahwa tidur (yang cukup) adalah elemen penting untuk menjaga kesehatan tubuh.

Ia, setidaknya delapan jam semalam waktunya untuk tidur, dan itu ia lakukan sepanjang hidupnya.

“Itulah (tidur) saat tubuh kita menyembuhkan dan meremajakan,” jelasnya.

Tinggal di Australia, Hartz bersumpah menggunakan tabir surya di bawah make-up-nya setiap hari dan tidak pernah berjemur.

“Saya sangat menyadari efek merusak dari sinar matahari dan saya masih ingat ketika saya punya kanker yang dibebaskan dari hidung saya ketika 30 tahun,” dalilnya.

(Baca juga:Sekian Lama Berdiri Gagah di Tengah Jalan Tol, Rumah Mewah Milik Juragan Warteg Itu Akhirnya Dibongkar Juga)

Saran paling penting untuk kita yang 20 dan 30 tahunan?

“Bersukacitalah untuk semua orang dan jangan pernah khawatir dengan usia Anda. Latihlah diri Anda melihat gelas setengah penuh (bukan setengah kosong); hari ini sebagian cerah, tidak sebagian mendung.”

Artikel Terkait