Find Us On Social Media :

Jamal Khashoggi Dilenyapkan dengan Zat Asam Setelah Dimutilasi, Ini Dampak Mengerikan Zat Tersebut pada Tubuh Manusia

By Tatik Ariyani, Kamis, 18 Oktober 2018 | 18:15 WIB

Intisari-Online.com - Jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi menghilang sejak 2 Oktober lalu.

Kasus kematian Jamal memunculkan berbagai spekulasi dari banyak pihak mengenai siapa dan bagaimana pembunuhan Khashoggi dilakukan.

Kali ini, muncul dugaan Jamal Khashoggi dilenyapkan menggunakan cairan asam setelah dibunuh dan dimutilasi di dalam gedung Konsulat Saudi di Istanbul, Turki.

Diwartakan Sky News, Kamis (18/10/2018), sumber dari penyelidik Turki berujar, mereka memasukkan potongan tubuh ke dalam 15 kantong plastik.

Baca Juga : Setelah Dimutilasi Hidup-hidup, Tubuh Jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi Dilenyapkan Menggunakan Zat Ini

Selanjutnya, potongan tersebut dihancurkan menggunakan cairan asam yang bereaksi cepat, dan disembunyikan di dekat kediaman Konsulat Jenderal Saudi Mohammed al-Otaibi.

Sesungguhnya, bagaimana mengerikannya cairan kimia asam yang digunakan untuk melenyapkan tubuh Khashoggi tersebut?

Dalam waktu yang lama, para pembunuh di Meksiko-Amerika menggunakan bahan kimia untuk mencerai-beraikan tubuh korban mereka.

Para pembunuh biasanya menggunakan natrium hidroksida atau kalium hidroksida, basa kuat yang biasa dikenal sebagai alkali.

Baca Juga : 4 Cara Tangani Membludaknya Sampah Plastik di Dunia, Termasuk di Indonesia