Find Us On Social Media :

Julia Prastana, Dieksploitasi saat Masih Hidup, Jasadnya Dipamerkan Selama 153 Tahun Setelah Mati

By Aulia Dian Permata, Senin, 8 Oktober 2018 | 18:30 WIB

Intisari-Online.com - Pada zaman dulu, pertunjukan sirkus bukan mempertontonkan keahlian manusia yang punya tubuh lentur atau kemampuan trapeeze yang hebat.

Sirkus zaman dulu memamerkan para manusia yang unik, aneh, dan terlahir dengan kelainan genetik.

Pernah menonton film The Greatest Showman?

Kira-kira seperti itulah gambaran siskus pada zaman dulu.

Pada abad ke-19, muncullah seorang 'wanita berjenggot' yang menarik perhatian publik bernama Julia Pastrana.

Baca Juga : Dikenal sebagai Negara Maju, Akun Nasabah Bank di Singapura Ternyata Paling Mudah Diretas Se-Asia Tenggara!

Julia Pastrana lahir di pegunungan Meksiko Barat para tahun 1834 dengan postur tubuh yang kecil.

Tak hanya itu, Julia juga lahir dengan hipetrikosis yang membuat seluruh tubuhnya ditutupi rambut kecuali telapak tangan dan kakinya.

Fitur wajahnya pun tidak biasa dengan bibir tebal yang tidak normal dan rahang yang besar.

Julia juga memiliki alis yang menonjol dan melengkung tebal, hidungnya sangat besar dan punya gigi yang tidak teratur.

Baca Juga : Cerita Dibalik Wig Pirang Khabib Nurmagomedov, Bukti Cinta pada Tanah Kelahirannya