Find Us On Social Media :

Tantangan Abad 21 dari si Berang-berang: Pentingnya Mengasah Kemampuan Berpikir Komputasional Anak dan Remaja

By Intisari Online, Minggu, 30 September 2018 | 16:00 WIB

Intisari-Online.com - Apa yang dibutuhkan untuk menjadikan bangsa kita sukses di abad ke-21?

Jawaban sembarangan: rakyat musti cerdas, rajin bekerja, kreatif, dan kebal terhadap godaan korupsi.

Jawaban sedikit lebih serius: dibutuhkan SDM-SDM dengan kualitas di atas rerata dunia, supaya bisa menang dalam persaingan global. SDM yang bisa ngapain?

--------------------------------------------------

Untuk menjawab pertanyaan yang sepertinya sederhana itu, mari kita mengintip sebuah model bernama P21 Framework.

Model yang disusun atas inisiatif lembaga nirlaba The Partnership for 21st Century Learning ini melibatkan Departemen Pendidikan AS, lembaga-lembaga yang terkait dengan pendidikan di sana, juga korporasi-korporasi raksasa (Apple Computer Inc., AOL Time-Warner Foundation, Cabel in the Classroom, Cisco System, Dell Computer Corporation, Microsoft Corporation, SAP).

Secara ringkas, mereka merumuskan bahwa selain dibutuhkan penguasaan atas pelajaran-pelajaran kunci, manusia modern juga harus menguasai empat kemampuan (4K).

Apa saja?

- kecakapan belajar dan inovasi (4K: kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas)

- kecakapan untuk hidup dan berkarier (fleksibel dan kemampuan beradaptasi, inisiatif dan mampu menentukan arah untuk diri sendiri,

- kecakapan bergaul dan membina relasi antar-budaya, produktivitas dan dapat akuntabilitas, kepemimpinan dan tanggung jawab)

- kecakapan dalam bidang informasi dan teknologi.

Selain memberikan pengetahuan mengenai pelajaran-pelajaran kunci (Bahasa Inggris, bahasa-bahasa dunia, seni, matematik, ekonomi, sains, geografi, sejarah, pemerintahan dan kewarganegaraan), sekolah juga dianjurkan untuk meramu tema-tema khas abad ke-21 yang sifatnya interdisipliner: