Demi Jalankan Bisnis Keluarga, Gadis Muda Ini Tak Malu Jadi Sopir Bus

Moh. Habib Asyhad

Penulis

Ketika beberapa orang mungkin malu untuk menjadi sopir, seorang gadis remaja berusia 18 tahun di Inggris ini tidak.

Intisari-Online.com -Ketika beberapa orang mungkin malu untuk menjadi sopir, seorang gadis remaja berusia 18 tahun di Inggris ini tidak.

Ellie Rose Houghton lulus tes PCV bus dan sekarang dapat mengemudikan bus bertingkat dengan 87 kursi penumpang. Dia juga disebut sebagai sopir bus termuda di Inggris.

Ellie tidak ingin bergabung dalam bisnis travel keluarganya, namun setelah menyelesaikan sekolah tingkat menengah, dia ingin mengemudikan busdalam hidupnya.

Setelah melalui tiga praktik, dua teori dan ujian dalam waktu hanya 8 minggu selama musim panas, tak ada yang bisa mengganggunya.

Baca Juga : Sepenggal Kisah Lain Bos Bulog Budi Waseso, Pernah Jadi Tukang Ojek dan Sopir Taksi

Ketakutan terbesar dalam peran barunya adalah sekolah pertamanya denganmengangkutmahasiswa diSouth Holderness Technology College in Preston, East Yorkshire.

Ellie berkata hanya beberapa jam setelah lulus ujian mengemudi, dia langsung mengantar pulangmurid-murid dari sekolah.

Ellie merasanampak aneh ketikamengantarpenumpangyang lebih tuadarinya.

Ellieberkatabahwa beberapapenumpang mengatakan mereka bahkan lebih tua dari Ellie.

Baca Juga : Ngeri! Ternyata Beginilah Isi Kulkas Pasangan Suami-Istri Kanibal Saat Ditangkap Polisi

Itu membuatnya takut, jadi Ellie meminta ayahnya untuk menemainya.

Keluarga Ellie punya perusahaan, Elle Rose Travel, yang mengirim 33 bus bertingkat dan 8 pelatihuntuk mengantar sekolahsetiap hari, biasanyake Hull dan East Yorkshire.

Bisnis itu dikelola oleh neneknya, Sheila dan kakeknya, James Houghton.

Ellie selalu mengatakan padanya bahwa dia tidak suka mengemudi bus.

Tapi, ketika kakeknya meninggal pada 2012, Ellie kemudian memutuskan untuk mengemudiagar mengingat kakeknya.

Ini bukan pertama kalinya Ellie mengemudi, dia pernah mengendarai mobil balap ketika berusia 13 tahun.

Hal itu pula yang membuatnya tidak lolos dalam tes mengemudi mobil pertama kalinya karena dia terlalu percaya diri dan tidak berhasil dalam mengemudi.

Setelah kuliah, Ellie sadar bahwa bisnistersebut adalah panggilan jiwa yang sebenarnya.

Setelah menyelesaikanlevel A sekolah menengah, Ellie tahu bahwa dia ingin bekerja dalam bisnis, tapi dia tidak ingin pergi ke Universitas.

Pada kesempatan kedua, Ellie akhirnya lulus tes mengemudi, dan dia sangat bahagia dengan hal itu.

Ayah Ellie, Shane juga lulus ujian mengemudi ketika berusia 18tahun dan mengambil peran sebagai direktur perusahaan keluarga setelah ayahnya meninggal.

Baca Juga : Aidit ketika Diwawancarai Intisari pada Maret 1964: Inilah Alasan Utama kenapa Ia Memilih PKI Dibanding Partai Lain

Artikel Terkait