Intisari-online.com - Beberapa waktu lalu Xiaomi sukses merangkak naik sebagai sebuah brand smartphone kelas atas.
Brand yang dibentuk pada 2010 ini, telah berhasil menduduki peringkat 4 dunia sebagai brand terbesar menurut IDC.
Untuk pasar Indonesia, Xiaomi sendiri telah berhasil menempel ketat Samsung di posisi kedua hanya dengan selisih 2 persen saja.
Tak heran jika Xiaomi terus berkembang secara signifikan mengingat pasarnya yang mulai diakui dan memperoleh kepercayaan tinggi dari masyarakat.
Baca Juga : Ada Rudal Balistik Hingga Roket, Ini 7 Senjata Paling Mematikan yang Pernah Diciptakan
Selama ini vendor-vendor China lain menjual ponselnya dengan harga Rp4-Rp6 jutaan atau lebih, jika harga tersebut masih kompetitif di pasar barat.
Tentu banyak yang memilih Xiaomi karena harganya yang lebih murah dengan kualitas yang sudah lumayan dan tidak perlu diragukan.
Sedangkan ponsel China merek lain seperti Huwei dan Oppo meluncurkan ponsel superrior dengan seri Huwei Mate RS Porsche dan Oppo Find X yang kedunya dibaderol dengan harga Rp23 jutaan dan Rp12 jutaan.
Sedangkan di sisi lain, Xiaomi dengan model termahalnya Xiaomi Mi 8 Exploler Edition hanya memiliki harga sekitar Rp7,8 juta secara resminya.
Baca Juga : Bakar Daun Salam Dalam Ruangan dan Rasakan 3 Manfaat Istimewa Ini, Baik Untuk Redakan Stres
Baca Juga : Begini Gambaran Garis Tangan Orang yang Punya Bakat Kaya di Masa Depan, Cek Milik Anda!
Jadi setidaknya meski memiliki nama besar, Xiaomi masih menjadi salah satu merek ponsel yang terbaik dalam menekan harga.
Mengutip Gizbot, manajer umum Xiaomi di India Manu Kumar Jain, mengatakan bahwa perusahaan Xiaomi tidak akan menjual smartphone dengan harga di atas Rp10 juta atau lebih tinggi lagi.